TEMPO.CO, Jakarta - Alumni Program Kartu Prakerja bernama Niam Almuzaqi memang bernyali. Dia berani meminta sepeda motor kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Presiden sampai geleng kepala melihat keberanian Niam itu dalam acara Temu Raya Alumni Penerima Kartu Prakerja di Sentul International Convention Center, Jawa Barat, pada Jumat lalu, 17 Juni 2022.
Cerita berawal ketika Presiden Jokowi memanggil perwakilan dari wilayah Indonesia Timur, Indonesia Barat, dan Indonesia Tengah untuk berbicara. Naik ke panggung Dea dari Ende, Niam dari Cirebon, Sandi dari Bogor, dan Ida dari Brebes.
Mereka menceritakan upaya ketika mendaftar Program Kartu Prakerja dengan berbagai kendalanya. Namun hanya Sandi berani meminta sepeda kepada Jokowi.
Jokowi mengatakan bakal memberikan hadiah kepada satu orang yang meminta sepeda tersebut.
"Satu saja," ucap Presiden Jokowi.
Entah mengapa dia tiba-tiba menanyakan permintaan hadiah yang diinginkan ketiga perwakilan lainnya.
Dea pun meminta laptop yang dikirim langsung ke Ende, NTT. Sedangkan Ida meminta sepeda untuk anaknya di rumah. Jokowi kontan menyetujui permintaan itu.
Giliran Presiden Jokowi bertanya kepada Niam. "Terakhir, minta apa?"
Tak menyia-nyiakan kesempatan, Niam langsung meminta sepeda motor kepada Presiden.
"Ini ada yang lebih parah, minta motor," ujar Jokowi sambil tertawa dan geleng-geleng kepala.
Dia bertanya kedua kalinya kepada Niam. Tapi yang ditanya berkeras meminta motor. Terakhir Jokowi menanyakan permintaan kepada Niam yang mungkin dikabulkannya.
"Sekali lagi, saya tanya, minta apa?" kata Jokowi.
Mungkin Niam keder juga. Dia lantas mengganti permintaannya. "(Saya minta) Sepeda untuk istri saya, Pak."
Permintaan sepeda itu langsung dikabulkan oleh Presiden Jokowi. Mungkin Presiden kuatir Niam akan meminta yang lain kalau permintaannya tak segera dipenuhi.
Baca: Jokowi Mengajak Jerman Berinvestasi Kendaraan Listrik di Indonesia
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.
