TEMPO.CO, Jakarta - Rio Haryanto mengatakan kejuaraan GP2 Series di Sirkuit Sepang, Malaysia, akhir pekan ini bakal berlangsung ketat. Kesimpulan itu dia dasarkan pada hasil uji coba pramusim. Selisih waktu antara satu pembalap dan pembalap lain cukup ketat. "Tapi saya akan terus berusaha," tutur Rio dalam konferensi pers soal keikutsertaannya di GP2 di Jakarta, Selasa, 20 Maret 2012.

Ia juga mengantisipasi pembalap-pembalap lain yang memiliki lebih banyak pengalaman darinya. Beberapa pembalap, kata Rio, memiliki pengalaman tiga atau empat tahun lebih banyak. Hal itu tentu menjadi tantangan tersendiri baginya.

"Tahun pertama banyak yang lebih berpengalaman dari saya. Saya harus belajar banyak technical side. Pasti awal ada kesulitan, tetapi pada akhir musim saya bisa catch-up," tuturnya.

Menghadapi seri pertama GP2 di Sepang, Malaysia, Rio mengaku sudah siap. Ia sudah mengenal karakter Sirkuit Sepang karena beberapa kali berlomba di sana. Beberapa pembalap Eropa banyak yang baru pertama kali bertanding di Sepang. "Semoga itu menjadi keuntungan buat saya," kata Rio.

Pembalap yang dikontrak Pertamina sebesar 4 juta euro (sekitar Rp 48 miliar) per dua tahun itu beberapa kali merajai podium di sejumlah sirkuit internasional, yakni Sirkuit Nurburgring (Jerman), Istanbul (Turki), dan Sirkuit Hungaroring (Hungaria). Pada 2011, Rio finis di posisi ketujuh pada klasemen akhir GP3. Sementara pada 2010, Rio bertengger di posisi kelima.

ANANDA W. TERESIA