Toyota Ganti Slogan
Reporter: Tempo.co
Editor: Fery Firmansyah
Rabu, 12 September 2012 10:45 WIB
Akio Toyoda. REUTERS/Aly Song
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Las Vegas - Demi mendongkrak citra produk, satu perusahaan kerap menggunakan iklan, slogan atau tagline yang unik. Langkah tersebut dilakukan Toyota Motor Co, yang mengganti slogan iklan dari "Moving Forward" menjadi "Let's Go Places."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penggantian slogan itu diumumkan Presiden Toyota, Akio Toyoda, dalam pertemuan antar dealer di Las Vegas Nevada Amerika Serikat, Rabu 12 September 2012.

Laman autonews.com mengabarkan, slogan baru itu akan diluncurkan pada 31 Desember 2012, sebagai bagian dari launching sedan Toyota Avalon 2013. Penggantian slogan ini juga dilakukan menyusul pencapaian Toyota menembus 31 persen pangsa pasar mobil di Amerika.

Toyoda mengatakan, slogan "Let's Go Places" merefleksikan komitmen Toyota untuk terus menelurkan produk baru yang menarik dan inovatif. "Hal ini juga menjadi janji untuk membawa konsumen bersama-sama menentukan masa depan Toyota," kata dia.

General Manager Toyota, Bill fay, berpendapat, frase "Let's Go Places" lebih mengandung makna hasrat untuk bertualang. Arti lain yang terkadung yakni optimisme dan janji Toyota untuk berinovasi demi mempercantik dan memperkaya kehidupan setiap orang. "Kalimat ini energetik, aspiratif, inklusif dan mengandung beragam makna," ujarnya.

Sejak dulu, Toyota dikenal sering merombak slogan iklan. Pada 1975 - 1979, pabrikan terbesar di dunia itu menggunakan kalimat "You asked for it. You got it" sebagai penyerta pariwara. Pada 1986-1990, slogannya diganti menjadi "Who could ask for anything more?"

Pada 1997 - 2001, kalimat "Toyota. Everyday," diperkenalkan pada publik yang kadung kesemsem lagu "Everyday People" milik Sly and the Family Stone.

Selain "Let's Go Places" pada 2013 Toyota juga akan memperkenalkan frase baru untuk iklan Toyota Scion. Apa bunyinya? tunggu saja.

FERY FIRMANSYAH

Berita terpopuler lainnya:Berobat, Dahlan Iskan Tertahan di SingapuraIndonesia Makin Tak mampu Bayar Utang Luar NegeriSetelah Malaysia, Lion Air Bidik Negara LainCina Miliki Surat Utang Amerika US$ 1,17 triliunUang Muka Rumah BNI Syariah Bisa Dicicil 1,5 TahunGaruda Indonesia Satukan ''Airport Tax'' Dalam Tiket

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi