TEMPO.CO, Surabaya - Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) melihat, pemberian diskon masih dianggap cara jitu mendongkrak penjualan mobil.

General Manager Honda Surabaya Center sebagai distributor utama untuk wilayah Jawa Timur Bali dan Nusa Tenggara, Wendy Mihardja, menuturkan cara ini salah satu trik menarik konsumen di tengah persaingan sengit antarprodusen mobil di Tanah Air.

Jika tidak, Honda pasti tergencet dengan ATPM lainnya yang gencar memberikan penawaran menarik lewat beragam hadian dan diskon. "Maksimal kami memberi diskon Rp 10 juta. Tapi tergantung persaingannya juga, seperti city car ini persaingannya ketat," kata Wendy seusai menggelar test drive Honda All New Honda Accord di Surabaya, Senin 3 Juni 2013.

Untuk segmen city car, pihaknya mengandalkan Honda Jazz yang menjadi market leader di kelasnya. Hingga Mei 2013, penjualan Honda Jazz tercatat sebanyak 1.723 unit di wilayah Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara.

Kemudian disusul Honda CRV sebanyak 1.308 unit, Honda Brio 695 unit dan Honda Freed 625 unit. Karena diskon dan meningkatnya kesejahteraan masyarakat, Wendy melihat konsumen cenderung membeli kendaraan secara tunai. "Sejak awal tahun 2013, trennya memang suka beli tunai. Pembelian tunai mengusai 70 persen, 30 persen kredit. Tahun lalu, penjualan tunai hanya 55 persen."

Dari sekian tipe mobil Honda keluaran terbaru, Honda Brio menawarkan diskon paling besar. Dia menjanjikan diskon hingga Rp 15 juta kepada konsumen yang tertarik membeli Brio di dealernya. Wendy memberikan arahan setiap dealer mobil Honda di Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara untuk tidak segan memberikan diskon.

Sementara penjualan sedan medium All New Honda Accord sejak April lalu diluncurkan, sudah terjual sebanyak 74 unit di wilayahnya. Dari jumlah itu, 53 unit sudah dikirimkan ke konsumen, sedangkan sisanya masih inden. Wendy menambahkan, bulan Mei lalu, All New Honda Accord memimpin pasar segmen medium sedan di Jawa Timur dengan penguasaan pasar 38,19 persen. "Pesaing terdekatnya, Toyota Camry berada di posisi kedua dengan market share 27,78 persen," katanya.

DIANANTA P. SUMEDI

Topik terhangat:Penembakan Tito Kei | Tarif Baru KRL | PKS Vs KPK | Ahmad Fathanah

Berita lainnya:9 Skenario Kiamat Versi Ilmuwan3 Menteri Terbaik Ini Bukan dari Parpol  Pendukung Award untuk SBY Mengaku Dibayar US$ 100