TEMPO.CO, Jakarta - Mitsubishi meresmikan pembangunan pabrik baru di kawasan Deltamas, Cikarang, Bekasi, Selasa 24 Maret 2015. Pabrik yang menghabiskan dana Rp 6 triliun ini akan beroperasi pada April 2017.

Pabrik Mitsubishi ini memiliki kapasitas produksi 160 ribu mobil per tahun. Rencananya, pabrik tersebut akan membuat kendaraan angkutan penumpang. Menteri Perindustrian Saleh Husin mengatakan Mitsubishi telah menjadikan Indonesia sebagai basis produksi beberapa model kendaraan serta komponen untuk pasar global.

Saleh mengapresiasi langkah konkret PT Krama Yudha, Mitsubishi Corporation - Japan, dan Mitsubishi Motors Corporation - Japan beserta seluruh mitra usahanya untuk terus berinvestasi di Indonesia. "Kepercayaan itu membuahkan proyek pabrik baru yang akan membuka lapangan kerja bagi 3 ribu orang," kata Saleh.

Saleh yakin pabrik seluas 51 hektare itu akan memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi Indonesia, dalam bentuk penyediaan lapangan kerja maupun penerimaan pajak untuk menunjang pembangunan nasional. Rencananya, sebanyak 25 persen atau 20 ribu unit/tahun dari total produksi pabrik ini tahun akan diekspor.

Kepala Eksekutif Mitsubishi Motors Corporation‎, Osamu Masuko, mengatakan akan mengekspor beberapa model ke Thailand dan Filipina. "Kami juga mempertimbangkan perluasan wilayah ekspor ke Afrika dan Amerika Latin," katanya. Mitsubishi juga ‎akan mengembangkan industri suku cadang, melokalisasi produk, melakukan transfer teknologi, dan meningkatkan ekspor.

FERY F