Pengganggu Balapan F1 Terancam Hukuman 6 Bulan
Reporter: Tempo.co
Editor: Agus baharudin olahraga
Selasa, 22 September 2015 23:00 WIB
Pembalap Formula 1 tim Ferrari, Sebastian Vettel memimpin balapan saat berlaga di Grand Prix Formula1 Singapura di sirkuit jalanan Marina Bay di Singapura, 20 September 2015. REUTERS
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Singapura - Pria Inggris yang masuk ke lintasan balap Grand Prix Formula Satu Singapura, Minggu lalu, diduga telah menenggak bir setidaknya dua botol. Pria itu, Yogvitam Pravin Dhokia, 27 tahun, disidang di Pengadilan Singapura, Selasa, 22 September 2015, dengan dakwaaan telah melakukan tindakan ceroboh yang dapat membahayakan keselamatan pembalap saat balapan berlangsung.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Dia pasti habis minum bir paling tidak dua botol,”  tutur Kepala Tim Balap Mercedes, Toto Wolf. “Saya khawatir karena tindakannya itu dapat menyebabkan kecelakaan besar dan hal ini membahayakan para pembalap.”

Dari rekaman CCTV terlihat pria itu  muncul dari celah pagar ke lintasan balap di antara tikungan 13 dan 14. Saat pria itu melintasi pagar pembatas dan memasuki lintasan  para pembalap mendapat peringatan dari masing-masing tim.

Mobil pengaman balapan langsung masuk lintasan balap dan pria itu kembali memanjat pagar keluar lintasan sebelum petugas keamanan menangkapnya.

Pria pengganggu yang paspornya kemudian disita itu terancam hukuman penjara enam bulan dan atau denda maksimum 1.765 dolar Amerika atau Rp 25,6 juta. Ia ditawari jaminan (penahanan) 15 ribu dolar Singapura atau Rp 153,6 juta, namun ia menyatakan tidak dapat membayarnya.

"Saya tidak bekerja. Saya habiskan tabungan saya untuk membeli tiket. Saya tidak punya uang sebanyak itu,” ujar Dhokia.

REUTERS | AGUS BAHARUDIN

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi