Ruang mesin New Honda Accord VTi-L ES yang dibalut dengan mesin 2,4 liter DOHC i-VTEC, saat diluncurkan di Jakarta, 2 Juni 2015. Fitur canggih selanjutnya, yakni LKAS yang mampu mendeteksi garis jalan. Jika mobil masuk ke jalur lain atau melewati batas garis maka akan terdapat peringatan berupa suara. Tempo/Tony Hartawan
SWA.CO.ID, Jakarta - PT Honda Prospect Motor (HPM) meresmikan fasilitas engine test bench serta crankshaft di Karawang, Jawa Barat. Sarana industri otomotif ini dalam tahap pembangunan yang lokasinya masih di areal pabrik PT HPM di Karawang. Nilai investasi sekitar Rp 500 miliar.
“Kami percaya bahwa investasi ini tidak hanya berperan penting untuk pengembangan bisnis Honda di Indonesia, namun juga akan memberikan dampak positif bagi industri otomotif serta masyarakat secara umum di Indonesia,” ujar Tomoki Uchida, Presiden Direktur PT HPM.
Engine test bench merupakan fasilitas untuk pengujian performa dan kualitas mesin. Sebelumnya pengujian mesin dilakukan di Thailand, India, atau Jepang. Dengan beroperasinya fasilitas engine test bench, pengujian mesin dapat dilakukan dengan lebih cepat dan efisien di dalam negeri.
Fasilitas ini juga akan digunakan untuk pengujian terhadap komponen lokal untuk produksi mesin mobil Honda. Dengan demikian, akan mempercepat proses pemenuhan lokalisasi komponen untuk mobil-mobil Honda yang akan dipasarkan di Indonesia.
“Fasilitas baru ini mempunyai peran penting dalam meningkatkan proses kontrol kualitas dari produksi kami, sekaligus mendukung proses lokalisasi komponen sehingga semakin cepat dan efisien,” jelasnya. SWA.CO.ID
