TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan otomotif terbesar di Eropa, Volkswagen (VW), kali ini mencoba memperkecil kerugian akibat skandal emisi dengan meluncurkan program "Turbocharged Direct Injection (TDI) Goodwill". Program ini dikhususkan untuk para konsumen mobil diesel VW di Amerika Serikat yang mencapai 482 ribu orang.

Seperti dilansir dari laman Autoblog, Jumat, 6 November 2015, program yang akan memberi kemudahan injeksi mesin kendaraan ini akan diimplementasikan dalam bentuk kartu prabayar.

Seorang sumber yang mewakili dealer VW di AS mengungkapkan bahwa pengumuman resmi program ini akan disampaikan pada Senin, 9 November 2015. “Akan ada dua jenis kartu prabayar yang diberikan kepada para konsumen,” ujar sumber tersebut.

Dua jenis kartu yang dimaksudkan meliputi kartu prabayar senilai US$ 500 yang bisa dipakai untuk perbaikan mesin di bengkel mana pun yang ada di Amerika. Kartu yang lain adalah kartu prabayar senilai US$ 500-750 yang bisa digunakan hanya di bengkel dealer VW.

Sumber tersebut juga mengungkapkan bahwa program "TDI Goodwill" diperuntukkan bagi pemilik mesin TDI 4 silinder. Termasuk yang dibeli baru ataupun bekas.

Program ini merupakan upaya raksasa otomotif Jerman ini dalam memulihkan diri setelah muncul skandal manipulasi emisi yang berdampak terhadap banyak kerugian perusahaan. Seperti penarikan kembali (recall) produk besar-besaran di seluruh dunia; mundurnya CEO lama VW, Martin Winterkorn, yang disesalkan banyak pihak; serta turunnya saham VW hampir 5 persen yang tercatat di indeks saham Jerman, Ahad ini, 8 November 2015.

YOHANES PASKALIS