TEMPO.CO, Jakarta - Kepala eksekutif pemasok otomotif Continental, Elmar Degenhart, telah menyatakan  kepada surat kabar Jerman bahwa skandal kecurangan uji emisi yang dilakukan Volkswagen bisa membunuh pasar mobil diesel di Amerika Utara, Jepang, dan Cina.

"Peminat mobil diesel, cepat atau lambat, bisa menghilang dari pasar ini," katanya dalam sebuah wawancara dengan harian pasar Boersen-Zeitung, yang diterbitkan pada Kamis.

Skandal VW memberi dampak negatif terhadap pasar diesel di Amerika Serikat dan Eropa. VW, produsen mobil terbesar, telah mempromosikan diesel sebagai solusi bahan bakar alternatif di Amerika Serikat. 

Degenhart mengatakan Continental belum memasok software apa pun untuk memanipulasi uji emisi pada kliennya dengan mengulang perkataan juru bicara perusahaan kepada media pada Oktober lalu. "Kami mengembangkan dan memasok pengendali mesin sesuai dengan spesifikasi VW. Instalasi dan pengoperasian perangkat lunak, yang disebut kalibrasi, dilakukan VW." 

Degenhart menambahkan, Continental tidak tahu apa pun tentang adanya investigasi hukum terhadap hal yang berhubungan dengan skandal tersebut.

REUTERS | LARISSA HUDA