Tata Zica Belum Tentu Masuk Indonesia
Reporter: Tempo.co
Editor: Praga Utama TNR
Rabu, 3 Februari 2016 23:01 WIB
Mobil Zica produksi Tata Motor, India, yang akan berganti nama karena mirip nama virus Zika. (Tata Motor)
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Produk hatchback terbaru Tata Motors, Tata Zica yang sedang ramai dibicarakan rupanya belum tentu masuk dan dijual di Indonesia. Tata Motors Indonesia menyatakan masih fokus pada segmen kendaraan komersial.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Untuk sekarang kami masih di segmen itu," kata Public Relations Manager Tata Motors Indonesia Kiki Fajar kepada Tempo, Rabu, 3 Februari 2016. "Kami pelajari dulu pasar Indonesia."

Hari ini, Tata Motors meluncurkan hatchback Zica --singkatan dari Zippy Car-- di New Delhi Auto Expo 2016. Tapi, di waktu yang bersamaan, mereka mengumumkan akan mengganti nama Zica. Soalnya nama itu identik dengan nama virus Zika yang sedang merebak di sejumlah negara.

Tata belum mengumumkan nama baru penggantinya. Yang pasti sebelum dijual di pasaran, mobil ini akan memakai nama lain. Tata tidak ingin produknya diasosiasikan dengan nama virus yang menyerang ibu hamil dan janin itu.

Secara spesifikasi, Tata Zica tak berbeda jauh dengan produk hatchback yang beredar di Indonesia, yakni memakai mesin 1.2 liter. Namun untuk pasar tertentu, Tata memasarkan Zica bermesin diesel 1.4 liter yang dilengkapi turbocharger. Keunggulan mobil ini adalah bobotnya yang di bawah 1 ton sehingga efisiensi bahan bakar diklaim lebih baik.

Keunikan lain Zica yang segera berganti nama adalah penggunaan auto-manual transmission (AMT). Artinya, pengemudi bisa memakai dua jenis transmisi sesuai kebutuhan. Fitur ini mirip dengan Auto Gear Shift yang dipasang pada LCGC Suzuki Wagon R.

Kiki menjelaskan, peluncuran produk di New Delhi Auto Expo hari ini sifatnya baru perkenalan produk secara global. Belum ada keterangan resmi ke mana saja mobil-mobil baru Tata, termasuk Zica akan dipasarkan.

PRAGA UTAMA

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi