TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan otomotif asal Jerman Volkswagen (VW) telah mendapat persetujuan dari otoritas untuk memperbaiki beberapa model kendaraan yang mereka produksi. Perbaikan itu dilakukan karena sebanyak 800 ribu mobil dari total 8,5 juta mobil terkena skandal emisi diesel di Eropa.

Dikutip dari Reuters pada Ahad, 5 Juni 2016, KBA, otoritas kendaraan bermotor di Jerman, telah menyetujui perbaikan yang diusulkan untuk kendaraan model Passat, CC, dan Eos. VW juga menerima persetujuan untuk memperbaiki model high-volume yang menggunakan mesin TDI 2,0 liter dalam waktu dekat.

Produsen mobil Jerman itu sebelumnya memicu skandal terbesar dalam sejarah pada tahun lalu dengan cara mencurangi tes emisi diesel di Amerika Serikat. Rencananya mereka akan melakukan update perangkat lunak pada mesin 1,2 liter, 1.6 liter, dan 2.0 liter kendaraan yang terdampak, termasuk perbaikan hardware untuk sekitar sepertiga dari 8,5 juta mobil. Perbaikan itu secara keseluruhan akan selesai pada akhir tahun ini.

Perbaikan sebelumnya telah dimulai per akhir Januari 2016. Namun baru sebanyak 50 ribu mobil yang telah diperbaiki. Sebuah sumber dari VW telah mengatakan kepada Reuters bahwa KBA khawatir apabila usul untuk memperbaiki mobil agar mematuhi peraturan emisi akan menyebabkan peningkatan konsumsi bahan bakar untuk Passat. Tapi, Jumat lalu, VW mengatakan KBA telah mengkonfirmasi bahwa perbaikan tidak akan menghasilkan perubahan pada konsumsi bahan bakar, kinerja, atau kebisingan emisi kendaraan.

VW juga mengatakan pihaknya telah menyetujui model high-volume yang lebih lanjut dengan mesin TDI 2.0 liter yang terkena dampak dalam waktu dekat. Pelaksanaan penarikan untuk kendaraan bermesin TDI 1.2 liter awalnya direncanakan pada kuartal kedua tahun ini. Namun perusahaan menunda tanpa memberikan alasan lebih lanjut.

REUTERS | DESTRIANITA