Rio Terancam Hanya Balapan Setengah Musim di F1
Reporter: Tempo.co
Editor: Yocta Nurrahman
Rabu, 20 Juli 2016 10:09 WIB
Rio Haryanto mengungah foto ini di akun instagramnya, pada 30 April 2016. Ia menulis bahwa saat menjalani sesi pertama, terjadi masalah steering rack tapi dapat diatasi oleh tim mekanik dalam waktu satu jam. Rio jga menulis bahwa timnya masih perlu perbaikan untuk lebih dekat dengan tim-tim lain. instagram.com/rharyantoracing
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Manajemen Rio Haryanto berharap pembalap nasional tersebut tetap bisa berlaga pada lomba balap mobil Formula Satu (F1) 2016 yang sekarang ini sudah memasuki race kesebelas.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ibunda Rio Haryanto, Indah Pennywati ketika dihubungi dari Semarang, Jawa Tengah, Selasa, mengatakan, sampai kini manajemen belum bisa menutup kekurangan dana untuk setengah season-nya lagi (lomba balap mobil F1 sebanyak 21 race).

"Kontrak dengan tim Manor Racing akan berakhir usai lomba balap mobil F1 di Hongaria 22-24 Juli 2016, atau race kesebelas F1," katanya.

Harapannya, kata dia, pembalap berusia 23 tahun ini masih bisa lanjut tampil satu musim penuh. "Makanya kami berharap ada kepedulian semua pihak untuk Rio Haryanto," katanya.

Ketika ditanya bagaimana langkah yang dilakukan manajemen untuk menutup kekurangan dana terkait kontrak dengan Manor Racing, dia mengatakan, manajemen sudah menghubungi beberapa pihak tetapi tampaknya banyak yang belum paham soal F1 dan dampaknya buat sponsor.

"Bagaimana istimewanya bila suatu negara ada atletnya yang berlaga di F1. Kita lihat di televisi berapa juta orang yang menyaksikannya, contohnya Petronas yang beberapa tahun menjadi sponsor F1. Tetapi kami bersyukur Pertamina dan Kiky bisa melihat seperti itu," katanya menegaskan.

Untuk berlaga pada F1 2016 ini, pebalap berusia 23 tahun ini terikat kontrak dengan Manor Racing yang nilainya 15 juta euro dan kini sudah ada 7,5 juta euro. "Masih ada 7,5 juta euro kekurangannya dan sampai kini kita tetap berjuang untuk mendapatkan sponsor agar bisa menutup semuanya," kata Indah Pennywati saat itu.

Ia mengakui, memang beberapa perusahaan sudah didatangi setelah mendapatkan konfirmasi tetapi mereka beranggapan bahwa Rio Haryanto sudah dibiayai oleh pemerintah. Dana yang sudah ada sekarang ini (7,5 juta euro) lanjut dia, berasal dari PT Pertamina dan keluarga.

Setelah race kesebelas di Hungaria, lomba balap mobil Formula Satu masih menyisakan 11 race lagi. Race ke-12 dimainkan di Jerman (29-31 Juli), dilanjutkan race ke-13 di Belgia (26-28 Juli), ke-14 di Italia (2-4 September), ke-15 di Singapura (16-18 September), ke-16 di Malaysia (30 September hingga 2 Oktober), ke-17 di Jepang (7-9 Oktober), ke-18 di Amerika Serikat (21-23 Oktober), race ke-19 di Meksiko (28-30 Oktober), race ke-20 di Brazil (11-13 November), dan terakhir di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (25-27 November).

Ketika ditanya apakah Rio Haryanto sudah berangkat ke Hungaria untuk mengikuti race ke-11 F1 mendatang, Indah Pennywati mengatakan, hari ini Rio Haryanto bertolak ke Hungaria dari Inggris.

Usai mengikuti race ke-10 dan uji coba di Sirkuit Silverstone Inggris, 12-13 Juli lalu, pebalap asal Solo, Jateng, tersebut tidak kembali ke Indonesia tetapi tetap berada di Inggris hingga keberangkatan ke Hungaria.

ANTARA

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi