Honda Luncurkan CBR250RR, Ini Penampakannya
Reporter: Tempo.co
Editor: Erwin prima
Senin, 25 Juli 2016 20:18 WIB
Honda CBR 250 RR. TEMPO/Bagus Prasetiyo
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - PT Astra Honda Motor (AHM) meluncurkan model baru dalam kelas 250cc, yakni All New Honda CBR250RR. Model ini merupakan kolaborasi insinyur dan desainer Jepang dengan Indonesia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Konsep dari model ini adalah total control dan speed shape,” ujar President Director AHM Toshiyuki Inuma saat konferensi pers peluncuran di Ciputra Artpreneur, Senin, 25 Juli 2016.

Ia mengklaim semua gerakan akan mudah dilakukan pengendara dan dapat memberikan rasa aman. Lalu tampilanya, ia melanjutkan, mampu menghadirkan kesenangan berkendara. Model premium Honda ini pun dibekali dengan mesin generasi baru 250cc liquid-cooled 4 stroke DOHC 4 katup – 2 silinder.

Pada bodi motor, garis tajam terlihat dimulai dari sisi bawah, bagian depan merunduk hingga buritan belakang meruncing. Sementara ada desain frame baru dengan struktur pipa baja yang diklaim menjamin kekuatan dan kelenturan.

Lengan ayun tipe gull-arm yang terbuat dari alumunium melalui proses Gravity Dies Casting (GDC) menghasilkan pengurangan bobot unsprung. Lengan ayun ini digubungkan dengan main frame menggunakan suspensi Pro-Link.

Suspensi depan inverted fork berukuran 37mm dari Showa dipilih untuk mengurangi bobot unsprung. Model ini juga mengadopsi LED di semua sistem pencahayaan dan aplikasi velg dengan 7-spoke.

Dari sisi power unit, Honda menanamkan mesin DOHC 4-valve twin-cylinder yang compact. Primary drivers gears diletakkan ke dalam cam chain, sedangkan oil pump di sisi kanan terintegrasi dengan mesin. Untuk air cleaner, posisinya dipindahkan dari posisi biasa di belakang silinder menjadi di atas silinder.

Model ini pun hadir dengan dua tipe, yakni STD (standard) dan ABS. Adapun pilihan warnanya, antara lain Racing Red, Anchor Graymetallic, dan Mat Gunpowder Black Metallic. Honda CBR250RR sendiri baru akan tiba di tangan konsumen yang memesan pada akhir 2016.

BAGUS PRASETIYO

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi