TEMPO.CO, Jakarta - Ford Motor Company bakal menggelar produksi massal mobil tanpa sopir pada 2021. Menurut Presiden Ford Mark Fields, perusahaannya telah menggandakan investasi untuk pusat riset serta membangun industri pendukung produksi mobil tanpa awak. 

"Seperti yang Anda bayangkan, berada di mobil tanpa harus mengendalikannya bakal mengubah seluruh pengalaman Anda," kata Fields dalam sebuah wawancara dengan BBC, seperti dikutip pada Rabu, 17 Agustus 2016.

Fields lantas membandingkan mobil tanpa awak tersebut dengan sensasi naik taksi online Uber. Menurut dia, para penumpang mobil itu bakal berasa naik taksi, tapi tak disertai sopir. "Anda bisa tetap bekerja, menikmati hiburan di dalam mobil. Seperti itu, desain kendaraan termutakhir yang tengah kami rancang," ujarnya. 

Fields, yang menyebut rencana ini sebagai proyek transformasi, menegaskan bahwa Ford siap memasuki era baru sebagai penyedia jasa transportasi. "Bukan sekadar menjual kendaraan."

Kini, Ford berupaya mengejar standar "level 4" untuk teknologi autonomous driving yang mereka kembangkan. Ini adalah standar yang ditetapkan Asosiasi Insinyur Otomotif Amerika (Society of Automotive Engineers/ SAE), di mana kendaraan otonom harus memenuhi standar untuk dioperasikan dan tak perlu pengawasan khusus.

FERY F

Berita Lainnya Test Drive Daihatsu Sigra: Head Unit Dilengkapi Bluetooth Test Drive Daihatsu Sigra: Kabin Lega di Baris Kedua Isuzu D-Max Pakai Mesin VGS, ini Kelebihannya