Sean Gelael Optimis di Balapan Pamungkasnya di Abu Dhabi  
Reporter: Tempo.co
Editor: Yocta Nurrahman
Selasa, 22 November 2016 02:15 WIB
Sean Gelael. facebook.com
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pebmalap Indonesia Sean Gelael yang memperkuat tim Pertamina Campos Racing menatap balapan GP2 seri terakhir di Sirkuit Yas Marina Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, 25-27 November setelah sebelumnya meraih hasil positif di balapan ketahanan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Pekan ini kita harus bekerja keras untuk menyelesaikan balapan terakhir GP2. Tentu saya berharap bisa tampil maksimal dan syukur-syukur bisa menyumbang poin untuk tim," kata Sean Gelael dalam keterangan tertulisnya, Senin, 21 November 2016.

Saat ini tim Pertamina Campos Racing yang diperkuat Sean Gelael dan Micth Evans masih berada di luar posisi lima besar klasemen tim secara umum. Hanya saja, peluang untuk menyodok ke lima besar masih terbuka lebar jika keduanya mampu tampil baik di seri terakhir.

Khusus untuk Sean Gelael, pada keikutsertaannya secara penuh di balapan GP2 terbilang cukup bagus karena mampu mengumpulkan 24 poin dan berada di posisi 15 klasemen. Hasil ini didapat saat turun di Azerbaijan dan meraih podium dua saat turun di balapan Red Bull Ring Austria.

Sean pun mengaku tak sabar menanti balapan GP2 seri terakhir ini. Apalagi sebelumnya pebalap berusia 20 tahun itu menambah pengalamannya dengan turun di balapan ketahanan yang diikuti beberapa mantan pembalap Formula 1.

Meningkatnya kemampuan Sean juga diakui pemilik tim Campos Racing, Adrian Campos.

"Tentu saya melihat ada perkembangan yang bagus dari Sean. Yang perlu terus diasah adalah bagaimana menjaga konsistensi performa di setiap balapan. Ini awal musim yang cukup bagus untuknya dan tentu dia masih bisa terus berkembang lagi dengan pengalaman-pengalaman balapnya," katanya.

Selama turun di balapan ketahanan, Sean Gelael turun di tiga seri yaitu Jepang, China dan Bahrain. Hasil di balapan ketahanan enam jam bersama tim Extreme Speed Motorsport ini terbilang cukup bagus meski dari tiga seri yang dijalani selalu berbeda tandemnya.

Di Jepang, Sean bersama dengan Antonio Giovinazzi dan Giedo Van der Garde mampu finis diurutan keempat. Berikutnya di Shanghai, Sean didukung oleh Antonio Giovinazzi dan Tom Blomqvist dan hasilnya mampu finis kedua. Dan di Bahrain, Sean yang didukung Giedo Van der Garde dan Tom Dillmann mampu finis diurutan kelima.

Sementara itu, setelah menyelesaikan GP2 musim ini Sean dipastikan bakal kembali membalap di GP2 musim 2017. Hanya saja, untuk timnya belum diputuskan apakah tetap bertahan di Campos Racing atau pindah ke tim lain. Hanya saja, untuk musim depan dipastikan tidak bersama lagi dengan Mitch Evans karena pindah ke Formula E bersama tim Jaguar.

ANTARA

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi