TEMPO.CO, Jakarta - New Toyota Kijang Innova Venturer diluncurkan secara resmi di Indonesia pada Senin, 16 Januari 2017. Venturer diposisikan sebagai varian tertinggi dari keluarga Kijang Innova. Tentu dengan sejumlah perubahan pada eksterior maupun interior. Total, terdapat 15 item perubahan yang dilakukan pada New Venturer.

Apa alasan Toyota melahirkan New Venturer? Presiden Direktur PT Toyota Astra Motor (TAM), Hiroyuki Fukui, mengatakan konsumen di Indonesia yang variatif menginginkan sebuah kendaraan keluarga berpenampilan multi purpose vehicle (MPV) tapi juga berkarakter kendaraan sport utility vehicle (SUV).

Baca : Selama 45 Tahun di Indonesia, Toyota Jual 5 Juta Mobil

"Hasilnya, New Venturer. Interiornya khas MPV mewah, luarnya terlihat seperti SUV," kata Fukui di sela-sela peluncuran New Venturer dan New Corolla Altis di Grand Indonesia, Senin, 16 Januari 2017.

Toyota, lanjut Fukui, meyakini konsumen di Indonesia menginginkan sebuah mobil yang berpenampilan menarik dan itu dicoba dihadirkan melalui New Venturer. Hal ini didasarkan pada survei ke konsumen dalam beberapa tahun terakhir tentang penyegaran dari keluarga Kijang Innova.

Baca : Luncurkan RX 2005 FSPORT, Lexus Bandrol Harga Rp 1,34 M

Fukui mengaku optimistis New Venturer mampu meraih penjualan yang signifikan, 10 persen dari total penjualan keluarga Kijang Innova sesuai yang ditargetkan.

Bagi Fukui, mobil dengan tampilan menarik juga berlaku untuk model-model Toyota lainnya. Survei langsung ke konsumen dilakukan untuk pengembangan model. “Hasilnya produk-produk Toyota sekarang ini lebih keren dibanding sebelumnya,” ungkapnya.

WAWAN PRIYANTO