Toyota Motor Corp. memamerkan mobil terbarunya, Prius PHV Plug-in-Hybrid atau yang dikenal di Amerika dengan nama, Prius Prime dalam peluncurannya di Tokyo, Jepang, 15 Februari 2017. REUTERS
TEMPO.CO, Jakarta - Mobil hybrid yang mengandalkan mesin bensin dan motor elektrik memiliki empat kelebihan dibandingkan kendaraan konvensional.
Yang pertama, menurut Product Knowledge Head Toyota Astra Motor (TAM) Gandhi Ahimsaputra, mobil hybrid menghasilkan emisi yang rendah sehingga lebih ramah lingkungan. "Kendaraan hybrid yang dilengkapi mesin bensin, didesain dengan teknologi yang mampu mengurangi substansi racun pada emisi buang," kata Gandhi dalam Workshop Teknologi Toyota di Jakarta, Kamis 23 Februari 2017.
Baca Juga: Mobil Terbang Pal-V Diluncurkan, Sudah Siap Dipesan Kelebihan kedua, Gandhi meneruskan, kendaraan jenis ini tidak menimbulkan suara mesin berisik seperti mobil konvensional karena penggunaan motor elektrik. "Saat perpindahan menggunakan tenaga mesin bensin pun, transisinya tetap lembut bahkan pengemudi tidak merasakannya," kata Gandhi.
Ketiga, mobil hybrid memiliki akselerasi yang halus dan bertenaga, karena mampu menghadirkan respon instan dan kuat sejak pertama kali dinyalakan. Keunggulan keempat, mobil tipe ini juga lebih ekonomis bahan bakar.
Simak: Freeport Krisis, Jumlah Penumpang Garuda ke Timika Turun
Gandhi menjelaskan, di Toyota, terdapat Toyota Hybrid System (THS) yang mengkombinasikan motor listrik dan mesin bensin secara otomatis dan efisien. "Lewat cara ini, sistem tersebut mampu menghadirkan efisiensi bahan bakar secara drastis," tuturnya.
