Pertarungan Tiga Mobil Masa Depan di Bangkok Motor Show 2017
Reporter: Tempo.co
Editor: Setiawan
Rabu, 29 Maret 2017 19:00 WIB
Toyota FCV Plus merupakan mobil konsep yang dipamerkan di Bangkok Motor Show. bangkokpost.com
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perhelatan akbar otomotif Bangkok International Motor Show 2017 resmi dibuka Selasa 28 Maret 2017 khusus untuk tamu VIP serta media nasional dan internasional yang datang meliput ke Thailand. Sementara pameran otomotif ke-38 ini dibuka untuk umum mulai 29 Maret hingga 9 April 2017 mendatang di Challenger Hall, IMPACT Muang Thong Thani.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Gelaran otomotif ini menampilkan sekitar  30 merek mobil  dan 10 merek sepada motor yang dijual di negara dengan julukan ‘Gajah Putih’ ini.

Baca: 30 Mobil Super Mewah Dilelang di Dubai untuk Program Amal Kanker

Tiga pabrikan mobil utama dari Jepang mengandalkan mobil konsep ramah lingkungan atau zero emmision. Pabrikan mobil Toyota Motor Corp menghadirkan FCV Plus. Toyota FCV Plus merupakan mobil konsep pengembangan lanjutan dari Mirai. Mobil masa depan yang diluncurkan tahun lalu itu  merupakan kendaraan berbahan bakar hidrogen yang ramah lingkungan. Tampilan mobil ini futuristik dengan body yang ramping.

Tak mau kalah dengan rivalnya, Mitsubishi juga menjagokan mobil konsep MiEV Evolution III di pameran mobil Bangkok. Mobil balap bertenaga listrik MiEV Evolution III ini merupakan penyempurnaan dari generasi kedua.

Mobil ini memiliki  kapasitas baterai yang lebih besar dari MiEV Evolution II, dengan motor listrik berdaya besar 450kW yang masing-masing menggerakkan keempat rodanya. Mobil ini pernah menjuaraai ajang balapan Pikes Peak International Hill Climb, Amerika Serikat untuk kategori mobil listrik 4WD tahun lalu.

Baca: Finis Ketiga di MotoGP Qatar, Ini Rahasia Rossi

Seperti dilansir dari laman bangkokpost.com, pabrikan mobil Nissan memajang Nissan e-NV 200. Mobil jenis minivan ini berkonsep e-bio fuell cell, menggunakan aplikasi dengan teknologi fuel cell. Teknologi ini memanfaatkan etanol yang diklaim lebih mudah digunakan serta minim infrastruktur pendukungnya. Mobil yang bertenaga 100 persen bioetanol ini diklaim mobil masa depan yang ramah lingkungan.

SETIAWAN ADIWIJAYA

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi