AS Upayakan Rebut Aset General Motors di Venezuela
Reporter: Tempo.co
Editor: Rully Widayati
Jumat, 21 April 2017 15:31 WIB
Logo General Motors. REUTERS/Mike Blake
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Amerika Serikat tengah berupaya untuk merebut aset General Motors Ci di Venezuela. Penyebabnya, Pemerintah Venezuela mengambil alih pabrik GM di pusat industri Valencia

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kami sedang meninjau rincian kasus ini," kata juru bicara Departemen Luar Negeri AS Mark Tober seperti dikutip dari Reuters, Jumat, 21 April 2017.

BacaTesla Recall 53.000 Mobil di DuniaTeroris Kembali Serang PrancisChina Bangun Satu Ikatan Dengan 130 Negara

Kasus ini bermula saat Pemerintah Venezuela melakukan penyitaan aset yang dilatarbelakangi adanya perselisihan sipil dengan pemegang konsesi di Venezuela. Akibatnya, GM menghentikan operasi dan menelantarkan sebanyak 2.700 pegawai atas peradilan ilegal tersebut. GM bersumpah untuk mengambil tindakan hukum terkait hal itu.

Penyitaan aset ini terjadi di tengah krisis ekonomi yang semakin dalam di Venezuela yang berdampak buruk pada seluruh perusahaan AS yang memiliki aktivitas operasional di sana. GM merupakan pemimpin pasar di negara tersebut selama 35 tahun. Namun total produksi merek itu menyentuh angka terendah yakni sebanyak 2.849 unit pada tahun lalu, anjlok 75% dibandingkan tahun sebelumnya.

Dalam dua bulan pertama tahun ini, GM belum menghasilkan kendaraan apa pun di Venezuela. Adapun secara total produksi kendaraan hanya sebanyak 240 unit dalam periode tersebut.

BISNIS.COM

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi