TEMPO.CO, Jakarta - Sepanjang semester I 2017, Toyota membukukan total penjualan wholesales 195.288 unit dengan market shares 36,6 persen. Pencapaian tersebut tumbuh double digit sebesar 11,9 persen dibandingkan dengan semester I 2016 sebanyak 174.541 unit dengan market shares 32,8 persen.

Presiden Direktur PT Toyota-Astra Motor Yoshihiro Nakata menyebutkan produk-produk baru yang diluncurkan Toyota mendapatkan respon positif di pasar otomotif nasional. “Kinerja positif sepanjang semester I 2017 ini tentu tidak terlepas dari dukungan pelanggan Toyota,” kata Nakata, Selasa, 25 Juli 2017.

Baca: Strategi Toyota Tarik Konsumen Pria untuk Sienta

Wakil Presiden Direktur TAM Henry Tanoto menambahkan bahwa segmen MPV menyumbang kontribusi lebih dari 70 persen dari total penjualan wholesales Toyota sepanjang semester I. “Segmen ini mencatatkan wholesales lebih dari 140 ribu unit,” ujar Henry.

Segmen MPV Toyota, lanjut Henry, hadir dengan sejumlah model seperti Toyota Calya, Toyota Avanza dan Veloz, Toyota Sienta, Toyota Kijang Innova dan Venturer, hingga Toyota Aplhard dan Alphard Hybrid.

Henry berharap semester II 2017 kondisi pasar otomotif nasional akan lebih kondusif sehingga dapat mendorong angka penjualan pasar otomotif secara nasional, termasuk Toyota.

Simak: Selama IIMS 2017, 4.652 Unit Mobil Toyota Terjual

Sepanjang tahun ini, lanjut dia, Toyota telah meluncurkan beberapa produk baru seperti Toyota Kijang Innova Venturer, New Toyota Corolla Altis, dan New Toyota Agya. “Untuk teknologi, Toyota hadir melalui engine technology seperti Hybrid, Valvematic, Dual VVT-i dan VNTurbo yang diaplikasikan pada model-model Toyota saat ini,” tuturnya.

Pasar otomotif Indonesia pada semester I 2017 membukukan total penjualan wholesales sebanyak 533.903 unit atau tumbuh 0,3 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebanyak 532.127 unit.

WAWAN PRIYANTO