Mazda - Denso - Toyota Bersatu Kembangkan Kendaraan Listrik

Reporter

Wawan Priyanto

Kamis, 28 September 2017 15:20 WIB

Seorang pengemudi yang mencoba mobil terbaru Toyota Motor Corp saat mengisi listrik ke mobil listrik "EQ" saat sesi uji coba jalan di Tokyo, 24-9, 2012. (AP Photo/Koji Sasahara)

TEMPO.CO, Jakarta - Mazda Motor Corporation (Mazda), Denso Corporation (Denso), dan Toyota Motor Corporation (Toyota) menandatangani kesepakatan untuk mengembangkan teknologi dasar kendaraan listrik.

Ketiga perusahaan juga akan mendirikan perusahaan baru yang terdiri dari beberapa insinyur terpilih dari masing-masing perusahaan guna memastikan efisiensi pelaksanaan proyek pengembangan teknologi itu, menurut pernyataan Toyota di laman resminya.

Baca: Jokowi Sebut Pengembangan Mobil Listrik Bertahap

Negara dan wilayah di seluruh dunia menerapkan kebijakan yang semakin ketat untuk membantu mengurangi gas rumah kaca, dengan mulai bermunculannya peraturan baru yang mengamanatkan proporsi tertentu dari penjualan kendaraan listrik.

"Mematuhi peraturan lingkungan ini, sambil memastikan pertumbuhan perusahaan kami yang berkelanjutan, memerlukan pengembangan berbagai teknologi dan teknologi powertrains. Kami menganggap kendaraan listrik sebagai bidang teknologi utama dalam proses ini serta kendaraan bahan bakar sel," tulis Toyota.

Simak: Pemerintah Cari Investor Kembangkan Mobil Listrik

Mazda, Denso dan Toyota akan mengembangkan teknologi struktural dasar untuk kendaraan listrik yang mampu mencakup beragam segmen dan jenis kendaraan untuk memastikan respon yang fleksibel dan cepat terhadap tren pasar.

Advertising
Advertising

Perjanjian ini mencakup beragam model mobil, mulai dari kendaraan kecil hingga kendaraan penumpang, SUV, dan truk ringan, dan bertujuan untuk berinovasi dalam proses pengembangan dengan menggabungkan kekuatan masing-masing perusahaan, termasuk perencanaan produk dan kecakapan Mazda dalam pengembangan berbasis pemodelan komputer, teknologi elektronik Denso, dan platform Toyota New Global Architecture (TNGA).

Perusahaan patungan baru tersebut akan bertugas:

1. Meneliti karakteristik yang menentukan kinerja dan fungsi kendaraan listrik secara optimal dari sudut pandang komponen individual dan keseluruhan kendaraan.

2. Verifikasi pemasangan komponen dan kinerja kendaraan yang direalisasikan oleh karakteristik pada butir 1.

3. Pemeriksaan konsep optimal untuk setiap klasifikasi mobil berkenaan dengan masing-masing komponen dan setiap jenis kendaraan yang direalisasikan dengan pencapaian butir 1 dan 2.

ANTARA

Berita terkait

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

1 hari lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

New Rush GR Sport Tampil Lebih Segar untuk Keluarga Indonesia

5 hari lalu

New Rush GR Sport Tampil Lebih Segar untuk Keluarga Indonesia

Kesan mobil premium terlihat jelas pada bagian interior dengan balutan hitam di sejumlah elemen

Baca Selengkapnya

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

9 hari lalu

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

Bluebird meluncurkan layanan Lifecare Taxi untuk menunjang kebutuhan penyandang disabilitas dan lansia.

Baca Selengkapnya

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

10 hari lalu

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.

Baca Selengkapnya

Mudik Hemat Bersama All-New Yaris Cross

11 hari lalu

Mudik Hemat Bersama All-New Yaris Cross

Dengan 1 liter bahan bakar mampu menempuh jarak 31 kilometer. dipadukan dengan tenaga elektrik, jadi semakin irit. Keluarga juga nyaman karena di atap terdapat Panoramic Glass Roof with Power Sunshade.

Baca Selengkapnya

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

12 hari lalu

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

Kenaikan transaksi di SPKLU tersebut tercatat hingga H+7 Lebaran.

Baca Selengkapnya

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

16 hari lalu

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.

Baca Selengkapnya

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

16 hari lalu

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan SPKLU di Banten untuk mendukung pemudik yang menggunakan mobil listrik.

Baca Selengkapnya

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

17 hari lalu

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

PLN UP3 Surakarta telah menyiagakan sejumlah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dalam tol dan luar tol di wilayah kerjanya untuk momentum Lebaran 2024. Persiapan itu mendapat animo positif para pemilik kendaraan listrik dengan penggunaan SPKLU yang tercatat hingga 216 pengguna selama periode Siaga Lebaran mulai 1 hingga 16 April 2024.

Baca Selengkapnya

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

17 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.

Baca Selengkapnya