TEMPO.CO, Denpasar - Kesempatan untuk menjajal mobil Wuling Confero S yang diluncurkan pada 2 Agustus 2017 akhirnya tiba. Sebanyak 21 jurnalis media cetak maupun online, termasuk Tempo, menggeber 6 unit Wuling Confer S di Pulau Bali pada 11-13 Oktober 2017.

Ke-6 unit Confero S itu terdiri dari 3 unit trim paling tinggi yakni Confero S 1.5L Lux+, 1 unit Confero S 1.5L Lux dan 2 unit trim menengah Confero S 1.5C Lux+. Adapun imbuhan Lux+ ini mengartikan varian Confero S dengan konfigurasi kabin captain seat. Sedangkan, huruf C dan L memiliki definisi ‘Comfort’ dan ‘Luxury’.

Berkenaan dengan label harga yang dikenakan untuk 3 (tiga) varian di atas yakni serta Rp 165,9 juta (L Lux+), Rp 164,9 juta (L Lux), dan Rp 153,9 juta (C Lux+). Sedangkan Confero model lainnya dijual dengan harga Rp 128,8 juta (Confero 1.5), Rp 150,9 juta (Confero S 1.5C), dan Rp 152,9 juta (Confero S 1.5C dengan jok semi kulit). Harga tersebut berlaku untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya. Seluruh model ditawarkan dalam satu pilihan transmisi yakni manual 5 percepatan.

Baca: Wuling Confero S Dijual Rp 130 Juta, Ini Kata Bos Toyota

Kesan pertama menjajal mobil ini adalah menyajikan kenyamanan yang baik untuk mobil di kelas Low MPV. Ruang kabin luas, bagasi lapang, dengan suspensi yang memang didesain sedikit lebih keras untuk menjaga kestabilan saat berkendara.

Brand Manager Wuling Motors DianAsmahani mengatakan bahwa mobil Wuling Confero S dirancang untuk menghadirkan kenyamanan dan keamanan ekstra, baik bagi pengemudimapunpenumpang. "Kami memiliki komitmen tinggi dalam menghadirkanprodukberkualitas tinggi untuk masyarakat Indonesia," kata Dian di sela-sela WulingConfero S MediaTestDrive di Ubud, Bali, Rabu, 11 Oktober 2017.

Product Planning Specialist Wuling Motors Arief Ramadhi menjelaskan Wuling Confero S didesain sebagai mobil keluarga yang nyaman. "Mobil ini memiliki dua pilihan kapasitas tempat duduk, yakni 7 penumang (captain seat) dan 8 penumpang," ujarnya.

Simak: Saingi Toyota Avanza cs, Wuling Siapkan 50 Dealer Baru

Soal kelapangan kabin, lanjut Arief, Wuling didesain memiliki ruang kabin yang lapang. Hal ini dapat dilihat dari ukuran panjang (total) yang mencapai 4,5 meter. "Meskipun berisi penuh (penumpang) ruang bagasi belakang masih cukup untuk menampung banyak banyak, termasuk koper berukuran sedang, tas, dan sebagainya," tuturnya.

Sebagai mobil keluarga, Wuling Confero S dilengkapi dengan banyak kompartemen yang dapat digunakan untuk menyimpan botol minuman, makanan kecil, dokumen, dan sebagainya.
Wuling Confero S model captain seat menawarkan ruang kabin yang luas. TEMPO/Wawan Priyanto.

Menariknya, Confero dilengkapi dengan tiga buah soket USB yang terletak di bagian depan, kursi baris kedua, dan kursi baris ketiga. Tempo merasakan soket USB ini memiliki cukup banyak manfaat, paling tidak, mampu menjaga gadget tetap menyala meskipun berkendara sepanjang hari. Soket ini juga dapat digunakan untuk mengisi ulang baterai kamera, hingga untuk memutar musik favorit yang disimpan di dalam USB.

Nilai lebih yang diunggulan dari mobil ini adalah LCD berukuran 8 inci di tengah dashboard. LCD layar sentuh ini menampilkan beragam informasi penting, mulai dari sarana hiburan, hingga untuk memonitor parkir yang dihasilkan dari kamera video parkir di bagian belakang. LCD ini juga dapat terkoneksi dengan layar smartphone berkat fitur mirroing. Kemudahan lain yang dapat dinikmati pengemudi adalah, kontrol audio di sisi kiri setir.

Meski berharga jauh di bawah harga paling murah dari kompetitor (mobil kompetitor paling murah mulai Rp 186 juta), Confero S dibekali beragam teknologi atau fitur yang umumnya terdapat di mobil mewah.

Di antaranya adalah fitur untuk mengetahui tekanan ban (tire pressure monitoring system), leveling headlamp, speedometer dengan MID, hingga membuka kaca jendela depan dan belakang melalu remote dari kunci. Lampu depan juga dapat menyala selama 30 detik setelah mesin dimatikan untuk memberikan penerangan saat mobil di dalam garasi atau ketika parkir di tempat gelap.

Wuling Confero S dibekali mesin berkapasitas 1.500cc yang dapat menghasilkan tenaga 107 Hp pada 5.800 rpm dan torsi 142 Nm pada 3.800-4.400 rpm. Tenaga mesin ini disalurkan ke roda penggerak belakang melalui transmisi manual 5-kecepatan. Mesin ini cukup responsif untuk menaklukkan jalanan mulus di Bali.

Kompetitor
Wuling Confero S bermain di segmen Low Multi Purpose Vehicle. Segmen ini dihuni banyak pemain seperti Toyota Avanza, Daihatsu Xenia, Suzuki Ertiga, Honda Mobilio, dan pendatang baru Mitsubishi Xpander ditawarkan dengan harga paling murah. Mulai dari Rp 128,8 juta, hingga paling mahal 165,9 juta.

Wuling nampaknya harus bekerja keras untuk meyakinkan masyarakat di Indonesia, khususnya image mobil Cina yang masih dipandang sebelah mata. Apalagi dibandingkan dengan brand Jepang yang sudah sejak tahun 1970an berjualan di Indonesia. Tantangan terbesar yang dihadapi Wuling adalah masalah jaringan bengkel atau layanan purna jual yang tentu saja belum semapan brand-brand dari Jepang.

Soal kualitas, meski masih menjadi keraguan, namun Cina merupakan negara yang super ketat menerapkan aturan soal kualitas produk. Cina merupakan negara dengan jumlah recall atau penarikan kembali terbesar di dunia. Ketatnya aturan kualitas produk dan keselamatan berkendara membuat lebih dari 57 juta unit mobil di Cina ditarik pada 2016. Jadi, jika Wuling Confero S memiliki kualitas yang buruk, sudah pasti akan kena recall di negerinya sendiri.