Alasan Honda Grazia 125 Bisa Jadi Model Pengganti Vario eSP
Reporter
Terjemahan
Editor
Eko Ari Wibowo
Selasa, 28 November 2017 20:50 WIB
TEMPO.CO, New Delhi - Honda India telah merilis Honda Grazia 125 yang menjadi produk lokal pada pekan lalu. Honda Grazia menganut model agresif dengan banyak sekali lekukan dan dua lampu utama. Dari model tampilan depan, Honda Grazia hampir menyerupai Honda Vario 125 model lama. Namun tepatnya model Grazia ini mengikuti desain Honda NSX 50, salah satu model matik yang dipasarkan di Cina.
Baca: Inilah Beda Honda Grazia Buatan India dengan Honda Vario 125
Honda Grazia memiliki fitur yang tak dimiliki Honda Vario diantaranya, penggunaan lampu LED dan penggunaan digital instrumen. Speedometernya telah menggunakan digital dengan backlight warna biru yang dilengkapi tachometer, yang saat ini baru dipakai Yamaha Aerox.
Selain itu, instrumen Honda Grazia 125 sudah menggunakan MID dan Eco indikator. Pada bagian sayap kiri dibawah setang terdapat tempat menyimpan ponsel. Kompartemen itu juga ada colokan yang bisa ditanam soket charger yang dijual terpisah. Bagasi dibawah jok berukuran 18 liter.
Soal mesin, Grazia 125 masih kalah powerfull dibandingkan mesin Vario 125. Mesin Grazia satu silinder berkapasitas 124,9cc berpendingin udara. Mesin ini mampu mengeluarkan tenaga maksimal 8,6 PS pada 6.500 rpm dan torsi 19,54 Nm pada 5.000 rpm. Mesinnya sudah menganut teknologi low friction.
Mesin ini memiliki akselerasi linier mulai dari 15 kilometer per jam hingga 85 kilometer per jam. Meski demikian, mesin ini sangat irit dengan konsumsi 50 kilometer per liter.
Baca: TVS Siapkan Matic 125 Model Gemuk Siap Melawan Yamaha dan Honda
Soal pengereman, Honda Grazia 125 masih menggunakan kombinasi rem cakram 190mm dan teromol 130mm pada bagian belakang. Rem tersebut berteknoogi Combined Braking System (CBS) demi mengutamakan keamanan.
OVERDRIVE.IN
