Sumatera Barat Akan Galakkan Razia Mobil Mewah, Ini Tujuannya

Reporter

Antara

Selasa, 5 Desember 2017 20:31 WIB

Ilustrasi Operasi Zebra/Razia. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Padang - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat akan melakukan razia terhadap mobil mewah yang tidak membayar pajak dalam upaya meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).

"Potensi PAD dari pajak mobil mewah ini cukup besar sehingga akan kita maksimalkan," kata Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Sumatera Barat Zaenuddin di Padang, Selasa, 5 Desember 2017.

Baca: Dikira Wortel, Keledai Kunyah Mobil McLaren Seharga Rp 4,7 Miliar

Zaenuddin menyebutkan hal itu terkait dengan meningkatnya target PAD dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah, dari Rp 2,01 triliun pada 2017 menjadi Rp 2,23 triliun di 2018. Dia menuturkan jumlah mobil mewah di Sumatera Barat cukup banyak, tapi tidak semua pemiliknya taat membayar pajak, bahkan menunggak. "Kan lucu, mobil mewah terbeli, tapi pajak tidak mau bayar," ujar dia.

Mobil yang bisa dikategorikan mewah, menurut dia, adalah yang memiliki pajak kendaraan di atas Rp 4 juta per tahun, seperti Fortuner dan kendaraan sekelasnya. Selain itu, mobil sedan berbagai jenis dan merek.

Zainuddin mengatakan, agar upaya meningkatkan PAD itu berjalan baik, pihaknya akan menggandeng sejumlah lembaga yang terkait dengan obyek pajak tersebut, seperti kepolisian.

Ia menyebutkan, pada 2017, realisasi penerimaan daerah pajak kendaraan bermotor Sumatera Barat cukup baik. Buktinya, selama Januari-Oktober, realisasi pajak daerah mencapai 111, 84 persen.

Dari target Rp 497,471 miliar, hingga Oktober 2017 sudah terealisasi Rp 556, 378 miliar. Artinya sudah tercapai 111,89 persen dari target yang diberikan.

Adapun target penerimaan pajak kendaraan bermotor baru tahun ini sudah terealisasi Rp 49,267 miliar dari Rp 46,753 miliar. Sedangkan bea balik nama kendaraan bermotor baru dari target Rp 281,1 miliar terealisasi Rp 320,804 miliar.

Baca: Canggih, Range Rover Velar Pakai Pintu 'Hilang Timbul'

Penerimaan dari daftar ulang pajak kendaraan bermotor dari target Rp 159,172 miliar terealisasi Rp 174,717 miliar.

Sedangkan untuk BBNKB daftar ulang dari target Rp 2,021 miliar terealisasi Rp 2,355 miliar. Penerimaan dari PKB non-BA dari target Rp 6,802 miliar terealisasi Rp 7,323 miliar dan BBNKB non-BA dari target Rp 1,622 miliar terealisasi Rp 1,820 miliar.

Berita terkait

Deretan Mobil Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung, dari Rolls Royce sampai Ferrari

5 hari lalu

Deretan Mobil Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung, dari Rolls Royce sampai Ferrari

Berikut sederet mobil Harvey Moeis yang telah disita Kejaksaan Agung.

Baca Selengkapnya

37 Tahun Rudy Salim, Pernah Menolak Denda 9 Mobil Mewah dari Bea Cukai

7 hari lalu

37 Tahun Rudy Salim, Pernah Menolak Denda 9 Mobil Mewah dari Bea Cukai

Pengusaha muda kelahiran 24 April 1987, Rudy Salim pernah menolak denda untuk 9 mobil mewah dari Bea Cukai.

Baca Selengkapnya

Usai Sita Mobil-Mobil Mewah Harvey Moeis, Kejaksaan Agung Bidik Jet Pribadi

12 hari lalu

Usai Sita Mobil-Mobil Mewah Harvey Moeis, Kejaksaan Agung Bidik Jet Pribadi

Kejaksaan Agung telah menyita Rolls Royce, Mini Cooper, Toyota Velfire, dan Lexus milik Harvey Moeis. Kini membidik jet pribadinya

Baca Selengkapnya

Travel Gelap Masih Beroperasi di Sekitar Cawang UKI, Disebut Aman dari Razia Polisi

17 hari lalu

Travel Gelap Masih Beroperasi di Sekitar Cawang UKI, Disebut Aman dari Razia Polisi

Mobil berpelat hitam yang diduga dioperasikan sebagai angkutan umum ilegal atau travel gelap masih dengan mudah ditemui di kawasan Cawang UKI

Baca Selengkapnya

Kado Rolls-Royce Harvey Moeis untuk Sandra Dewi Disita Kejagung, Harganya Capai Rp25 Miliar

30 hari lalu

Kado Rolls-Royce Harvey Moeis untuk Sandra Dewi Disita Kejagung, Harganya Capai Rp25 Miliar

Perkiraan harga Rolls-Royce Ghost Extended Wheelbase milik Harvey Moeis yang disita Kejagung

Baca Selengkapnya

Operasi Ketupat 4-16 April 2024, Program Polri Selama Masa Mudik Lebaran

43 hari lalu

Operasi Ketupat 4-16 April 2024, Program Polri Selama Masa Mudik Lebaran

"Operasi Ketupat akan digelar sejak 4-16 April 2024," kata Kakorlantas Polri Irjen. Pol. Aan Suhanan.

Baca Selengkapnya

Pengendara Xpander Mabuk saat Tabrak Porsche di PIK 2

48 hari lalu

Pengendara Xpander Mabuk saat Tabrak Porsche di PIK 2

Polsek Teluknaga, Tangerang, menahan pengemudi Mitsubishi Xpander yang menabrak Porsche di dalam showroom di PIK 2

Baca Selengkapnya

Aneka Pelanggaran dalam Operasi Keselamatan Jaya 2024: Lawan Arah hingga Main Ponsel saat Mengemudi

52 hari lalu

Aneka Pelanggaran dalam Operasi Keselamatan Jaya 2024: Lawan Arah hingga Main Ponsel saat Mengemudi

Ditlantas Polda Metro Jaya menilang ribuan pengguna kendaraan roda dua dan empat dalam Operasi Keselamatan Jaya 2024.

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Kota Padang Terdampak Banjir

54 hari lalu

Ribuan Warga Kota Padang Terdampak Banjir

Lebih dari 8.000 warga Kota Padang, Provinsi Sumatra Barat, terdampak banjir yang terjadi sejak Kamis, 7 Maret 2024, pukul 16.00 WIB.

Baca Selengkapnya

Tiga Orang Meninggal Dunia Pasca Banjir dan Longsor di Kabupaten Padang Pariaman

54 hari lalu

Tiga Orang Meninggal Dunia Pasca Banjir dan Longsor di Kabupaten Padang Pariaman

Bencana banjir dan tanah longsor akibatkan tiga korban meninggal dunia, wilayah Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat.

Baca Selengkapnya