TEMPO.CO, Jakarta - Wuling Motors baru saja memperkenalkan multi-purpose vehicle (MPV) terbaru mereka, Wuling Cortez, pada Senin, 18 Desember 2017 di Hotel Lor In, Sentul, Bogor. Wuling Motors menyebut Cortez akan bermain di kelas MPV menenang yang juga dihuni Toyota Kijang Innova. Varian terakhir Kijang Innova yang dirilis adalah Venturer.

Wuling Cortez hadir dengan mengusung tagline ‘The New Choice of MPV’, hal tersebut tentunya sejalan dengan tujuan diluncurkannya mobil ini, yakni memberikan opsi kepada pelangan di kelas MPV.

Baca: Sistem Keselamatan Canggih Ini Ada di Wuling Cortez

“Cortez hadir sebagai pilihan baru untuk pelanggan di kelas MPV di Indonesia. Hal ini yang menjadi landasan mengapa Cotez memiliki fitur lengap untuk kelasnya. Mobil ini dilengkapi dengan pilihan fitur baru, kenyamanan berkendara yang baru, dan rasa elegan yang baru,” ujar Cindy Cai, Wakil Presiden VSSM Wuling Motors di sela-sela acara perkenalan Wuling Cortez, Senin, 18 Desember 2017.

Sementara itu, Toyota telah lebih dulu memamerkan Innova Venturer, tepatnya pada Senin, 16 Januari di Grand Indonesia, Jakarta Pusat. Varian terbaru dari Innova ini diklaim merupakan kelas tertinggi dan termewah dari seri Innova.

Simak: Wuling Cortez, Penantang Toyota Kijang Innova Sudah Bisa Dipesan

“Kami menghadirkan produk legendaris, Toyota Kijang yang sudah hadir 40 tahun. Hadirnya mobil New Venturer ini untuk menambah pilihan yang tangguh dan prestisius di kelasnya,” kata Wakil Presiden Direktur Toyota Astra Motor Henry Tanoto di sela-sela peluncuran ketika itu.

Melalui pilar Beyond Product, Toyota menyediakan Premium MPV Toyota Innova New Venturer yang membawa napas luxurious, prestigious, dan comfort.

Wuling Cortez dibekali dengan mesin berbahan bakar bensin dengan kapasitas 1800cc, mesin ini mampu menghasilkan tenaga sebesar 129hp/5600rpm, dan torsi maksimum sebesar 174Nm yang dipadukan dengan transmisi i-AMT 6 percepatan. Sedangkan rivalnya, dibekali dengan dua pilihan mesin yakni, mesin bensin 2.0 L serta mesin diesel 2.4 L. Mesin bensin diklaim mampu menghasilkan tenaga sebesar 139 Ps dan torsi maksimum 18.7 kgm yang dipadukan dengan transmisi manual 5 percepatan serta transmisi otomatis 6 percepatan.

Mesin yang diusung Cortez mirip dengan mesin yang ada pada MPV buatan Proton, Exora Bold, yang juga mengusung kapasitas 1.8L dengan tenaga sebesar 138hp/500rpm dan torsi maksimum sebesar 205Nm. Nissan Grand Livina 1.8L juga memiliki mesin berkapasitas sama, dengan tenaga 126hp/5200rpm serta mampu menghasilkan torsi maksimum sebesar 17.7kgm.

Untuk menunjang keselamatan dan keamanan berkendara, Cortez dilengkapi dengan fitur Automatic Vehicle Holding (AVH), Hill Hold Control (HHC) dan Electronic Stability Control (ESC). Fitur tersebut tak jauh berbeda dengan yang ada pada Venturer, mobil seri Kijang ini dibekali dengan fitur Vehicle Stability Control (VSC), dan Hill Assist Control (HAC), fungsi fitur kemanan kedua mobil hampir sama, hanya penamaannya yang sedikit berbeda.

Dari sisi interior dan media hiburan, Wuling dibekali dengan sunroof yang terkoneksi dengan remote, AC otomatis, electric seat adjuster, Multi Information Display, tombol pengaturan di lingkar kemudi, layar audio dan video 8 inci dengan layar sentuh. Untuk memudahkan pengendara di tempat yang gelap, tombol-tombol kontrol, kabin, bagasi, lubang kunci akan menyala otomatis saat mobil dalam keadaan gelap.

Pesaingnya, Venturer, dilengkapi dengan AC otomatis, Multi Information Display model TFT, All Auto Window, Smart Entry Key, Illumination LED yang terpasang pada bagian atas, layar audio dan video 8 inci, serta konfigurasi captain seat di baris kedua.

Berikut spesifikasi lengkap keduanya;