TEMPO.CO, Jakarta - Go-Jek merangsek pasar di Gorontalo melalui program kemitraan dengan becak motor atau yang biasa disebut Bentor. Kerja sama ini mempermudah para mitra pengemudi Bentor untuk mendapatkan penumpang dan pesanan lainnya.

Michael Say, VP Corporate Communications Go-Jek, menyebutkan, sinergi ini didasarkan untuk memaksimalkan manfaat kearifan lokal Gorontalo. Sama halnya ojek di berbagai kota lain di Indonesia, Bentor telah menjadi bagian kehidupan sehari-hari masyarakat Gorontalo. "Mereka salah satu yang memegang peranan penting perekonomian rakyat. Kami melihat peranan ekonomi Bentor tersebut dapat diakselerasi dengan teknologi Go-Jek. Oleh karena itu, untuk Gorontalo, kami akan fokus dahulu pada kemitraan dengan Bentor,” ujarnya.

Baca: Go-jek Akan Melebarkan Sayap Bisnisnya ke Filipina

Selain meningkatkan penghasilan, Go-Jek juga hadir dengan membawa berbagai manfaat tambahan untuk mitra demi kesejahteraan diri dan keluarganya. Manfaat yang akan dapat dinikmati mitra Go-Jek di Gorontalo, antara lain, proteksi kesehatan bekerja sama dengan BPJS dan berbagai institusi keuangan dengan harga yang terjangkau mulai dari Rp 15 ribu per bulan, program KPR mulai Rp 42 ribu per hari, hingga cicilan haji umroh Rp 30 ribu per hari, dan masih banyak program lainnya.

“Misi kami adalah memberikan kesempatan kepada mitra untuk meningkatkan kesejahteraan yang berkesinambungan bagi mereka dan keluarganya, ini tidak dilihat dari aspek pendapatan saja namun juga dilihat dari perlindungan, kemapanan dan perencanaan masa depan mitra kami,” kata Michael. Mulai Mei 2018, masyarakat Gorontalo sudah bisa menikmati berbagai layanan aplikasi Go-Jek seperti Go-Ride (pengantaran penumpang), Go-Food (layan-antar makanan), Go-Send (pengiriman barang), dan Go-Shop (asisten belanja).

Anandita Danaatmadja, Strategic Regional Head Kalimantan and Sulawesi Go-Jek, mengatakan, kehadiran berbagai layanan ini tidak hanya akan membantu konsumen. Lebih dari itu, dengan berbagai layanan ini, mitra pengemudi Bentor tidak hanya akan bergantung pada jasa antar penumpang, namun juga berpotensi mendapatkan penghasilan lain dari jasa-jasa yang tersedia di Go-Jek namun konsumen pun akan merasa lebih terbantu.

Baca: Adu Fitur dan Performa All New Honda Vario 150 dan Yamaha Aerox

Menurut riset yang diselenggarakan oleh Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, mitra pengemudi dan mitra UMKM Go-Jek memberikan kontribusi terhadap perekonomian di Indonesia hingga mencapai Rp 9,9 triliun dalam setahun. Kehadiran Go-JeK di Gorontalo diharapkan juga dapat memperluas dampak ekonomi tersebut.

Iwan Abdul Latif, Ketua Ikatan Pengemudi Bentor Gorontalo, berharap pendapatannya naik setelah menjadi mitra Go-Jek. "Jumlah kami sekitar 27 ribu. Jadi, semoga di Gorontalo pun kami bisa merasakan manfaat Go-Jek,” ujarnya.

Dalam jangka pendek, Go-Jek akan terus membuka kesempatan bermitra dengan para pengemudi Bentor. Sebelum akhirnya mulai beroperasi, para mitra akan mendapatkan sosialiasi safety riding, pelayanan pelanggan, juga cara menggunakan perangkat smartphone. Pelatihan ini diharapkan akan meningkatkan kenyamanan pelanggan Gorontalo dalam memanfaatkan jasa Bentor.

SWA