TEMPO.CO, Bogor - Pemandangan menaruh barang di atap mobil menjadi hal yang lumrah saat mudik dan kemungkinan akan terjadi pada mudik 2018. Hal ini dilakukan karena barang bawaan yang terlalu banyak sehingga bagasi mobil tidak dapat menampung lagi. Rack roof merupakan solusi untuk menampung barang bawaan di atap mobil ketika di dalam kabin sudah penuh dengan penumpang ditambah barang bawaannya.

Rack Roof adalah aksesoris mobil berbentuk rak yang dirancang khusus untuk membawa barang di atap mobil. Jika di dalam kabin sudah penuh, rack roof merupakan alternatif supaya kabin menjadi lebih lega.

Baca: Dealer Honda Ini Buka Pendaftaran Mudik Gratis, Simak Caranya

Kamsir, pemilik toko aksesoris mobil di Cileungsi, Bogor mengatakan bahwa penggunaan rack roof memang pada dasaranya untuk menaruh barang di atap untuk mengurangi barang bawaan yang terlalu banyak. Jadi, di dalam kabin bisa lebih lega. “Apalagi menjelang mudik pemesanan rack roof juga meningkat,” katanya pada Senin, 14 Mei 2018.

Ia juga mengatakan pemasangan rack roof juga sangat mudah tidak perlu melubangi atau membuat dudukan. Cukup dengan menjepitkan pada bagian samping atap mobil. “Sehingga lebih mudah untuk dilakukan bongkar pasang,” ujar Kamsir.

Menurutnya, pemasangan rack roof aman selama barang bawaan yang ditaruh di rack roof diikat dengan baik dan kencang. Juga gunakan bag roof untuk antisipasi ketika hujan.

Baca: Toyota Gelar Promo Servis Mudik 2018, Simak Diskonnya

Sedangkan rack roof menurut Kamsir mampu menopang beban hingga 30 kilogram. “Pemasangan yang mudah dan terbuat dari bahan alumunium dan plastik yang tahan terhadap cuaca dan ringan membuat aksesoris ini banyak dipakai saat mudik,” ujarnya.

Untuk harga yang ditawarkan tergantung pada kualitas bahan dan desain rack roof itu sendiri. Rack roof ini bersifat universal bisa dipasang di segala jenis mobil dan dibanderol dengan harga mulai dari Rp 700 ribu sampai Rp 2 juta.