TEMPO.CO, New Delhi - Bajaj Auto, pabikan sepeda motor asal India pertama kali mengungkap Bajaj Qute berpenumpang empat orang di New Delhi Auto Expo 2012. Saat ini, Autocar melaporkan bahwa Bajaj Auto berencana mengembangkan Qute versi mobil listrik.

Bajaj Auto sebenarnya telah mengembangkan Bajaj Qute versi listrik di pasar India tetapi karena berbagai masalah, peluncuran itu tertunda. Laporan terbaru, Bajaj Qute akan diluncurkan di negara ini pada tahun 2019 dan Qute akan menjadi kendaraan komersial yang digunakan untuk transportasi.

Baca: Rekor Motor Terpanjang di Dunia Dipecahkan Bajaj 125 Asal India

Bajaj Auto telah mengekspor Qute ke beberapa pasar luar negeri salah satunya ke Indonesia. Di negara ini, Bajaj Qute didatangkan dari India untuk menggantikan Bemo yang dilarang karena polusi dan dianggap sudah tidak layak. Kendaraan beroda empat ini beroperasi diantaranya di sekitar Bendungan Hilir, Jakarta Pusat.

Tapi sekarang, Bajaj sedang berusaha menyelesaikan sertifikasi dan izin ARAI dari Kantor Transportasi Jalan Negara. Jadi, Qute akan diluncurkan di negara-negara di mana ia mendapat izin sebelumnya.

Presiden Bisnis Internasional, Bajaj Auto, Rakesh Sharma mengatakan bahwa kendaraan beroda empat Qute akan awalnya diluncurkan dengan tiga pilihan powertrain: petrol, CNG dan LPG. Pada fase selanjutnya, Bajaj juga akan memperkenalkan opsi listrik. Versi listrik Qute akan ideal untuk transportasi perkotaan.

Baca: Bajaj Dominar 400 Bisa Tembus Kecepatan 194 Km/Jam di India?

Bajaj Qute menggunakan mesin bensin silinder tunggal 216.6cc yang menghasilkan tenaga 13bhp dan torsi 19.6Nm. Mesin ini dipasangkan dengan gearbox manual 5-percepatan dan mampu mencapai kecepatan tertinggi 70 kilometer per jam. Bajaj Auto juga akan memperkenalkan mesin yang lolos Euro4. Di India, Bajaj Qute digadang-gadang untuk menggantikan kendaraan Bajaj beroda tiga.

DRIVESPARK