Cara Grab Beri Penghasilan Mitranya di Kampung saat Mudik

Reporter

Swa.co.id

Kamis, 14 Juni 2018 07:29 WIB

Grabcar logo. www.malaysianwireless.com

TEMPO.CO, Jakarta - Grab yang turut menjalankan rutinitas mudik di lebaran tahun ini dan tetap memberikan penghasilan kepada mitra pengemudi. Grab meluncurkan fitur Multi-City di kota-kota terpilih di Indonesia. Fitur ini dirancang untuk membantu mitra pengemudi GrabCar di kota-kota terpilih yang ingin menerima pemesanan layanan Grab di berbagai kota saat mereka kembali ke kampung halaman mereka selama 2 minggu pada periode mudik lebaran tahun ini.

“Di Grab, kami percaya bahwa mitra pengemudi menjadi pusat dari apa yang kami lakukan. Kami senantiasa mendengarkan dan secara aktif mencari tahu celah yang dapat kami tingkatkan dan perbaiki berdasarkan masukan dari para mitra pengemudi kami. Berkat masukan tersebut, kami sangat antusias untuk mengumumkan fitur ‘Multi-City’ ini untuk membantu mitra pengemudi kami yang ingin tetap mendapatkan penghasilan saat mereka mudik ke kampung halaman,” ujar Ridzki Kramadibrata, Managing Director Grab Indonesia.

Baca: Ini Langkah Grab Usai Dapat Kucuran Rp 13 Triliun dari Toyota

Fitur ini merupakan pengembangan terbaru dari Grab karena sebelumnya, pengemudi tidak dapat menerima pemesanan layanan Grab di luar kota di mana mereka terdaftar. Dengan fitur ‘Multi-City’, mitra pengemudi GrabCar akan diinformasikan bahwa mereka dapat menerima pemesanan layanan Grab dan akan memiliki fleksibilitas untuk menerima pesanan dan mendapatkan penghasilan sembari menghabiskan waktu bersama orang-orang yang mereka cintai di kampung halaman mereka.

Sebelumnya, Grab juga merilis aplikasi Ayo Mudik bagi masyarakat Indonesia yang hendak bepergian ke kampung halamannya selama mudik lebaran 2018. Aplikasi ini merupakan aplikasi yang dikembangkan oleh Kudo, sebuah perusahaan rintisan berbasis teknologi yang merupakan bagian dari keluarga besar Grab.

Baca:
Pengendara Disarankan Pakai BBM Pertamax saat Mudik, Alasannya..
Mudik: Pengemudi Bisa Pantau CCTV Kepadatan Jalan Tol Lewat Situs

Ridzki Kramadibrata mengatakan, salah satu hal terpenting yang dibutuhkan oleh para pemudik adalah ketersediaan informasi mengenai jalur mudik, fasilitas yang ada di sepanjang jalur mudik serta informasi titik kemacetan yang berpotensi memperpanjang durasi perjalanan mudik. "Selama ini, akses informasi mutakhir dan lengkap untuk mudik masih sulit untuk diperoleh karena tidak terintegrasi dengan baik dan hal tersebut yang mendasari ide diluncurkannya kembali aplikasi Ayo Mudik dalam menyambut periode mudik lebaran tahun ini,” ujarnya.

Advertising
Advertising

Aplikasi Ayo Mudik buatan Grab merupakan sebuah aplikasi terpadu yang menyajikan informasi tempat atau lokasi yang dibutuhkan oleh pemudik selama melakukan perjalanannya. Aplikasi ini berbasis peta yang dapat menyajikan informasi mengenai lokasi posko mudik insidentil dari berbagai mitra yang ada. Para pemudik akan mendapatkan kemudahan dalam memperoleh berbagai informasi seperti lokasi posko mudik terdekat, pos polisi, posko kesehatan, SPBU, bengkel, masjid, ATM, info bencana serta info lalu lintas terkini.

SWA

Berita terkait

Mudik Hemat Bersama All-New Yaris Cross

6 hari lalu

Mudik Hemat Bersama All-New Yaris Cross

Dengan 1 liter bahan bakar mampu menempuh jarak 31 kilometer. dipadukan dengan tenaga elektrik, jadi semakin irit. Keluarga juga nyaman karena di atap terdapat Panoramic Glass Roof with Power Sunshade.

Baca Selengkapnya

Evaluasi Angkutan Lebaran 2024, MTI Minta Pemerintah Lakukan Pengawasan Angkutan Gelap

8 hari lalu

Evaluasi Angkutan Lebaran 2024, MTI Minta Pemerintah Lakukan Pengawasan Angkutan Gelap

Wakil Ketua MTI Djoko Setijowarno memaparkan catatan evaluasi transportasi selama momentum Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Kemenag Fasilitasi Ribuan Warga Balik ke Tempat Kerja setelah Mudik

9 hari lalu

Kemenag Fasilitasi Ribuan Warga Balik ke Tempat Kerja setelah Mudik

Kemenag mamfasilitasi ribuan warga untuk balik dari kampung ke tempat kerja mereka di Jakarta setelah mudik.

Baca Selengkapnya

Penumpang Masih Padati Stasiun di KAI Daop 9 Jember hingga Sepekan Pasca Lebaran

11 hari lalu

Penumpang Masih Padati Stasiun di KAI Daop 9 Jember hingga Sepekan Pasca Lebaran

Penumpang kereta api di wilayah PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Daerah Operasi 9 Jember masih cukup tinggi.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

11 hari lalu

Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

Momentum mudik kali ini kembali diiringi oleh permasalahan yang terjadi dari tahun ke tahun.

Baca Selengkapnya

3,3 Juta Orang Mudik - Balik dengan Kereta Api Tahun Ini

12 hari lalu

3,3 Juta Orang Mudik - Balik dengan Kereta Api Tahun Ini

KAI mencatat jumlah penumpang kereta api selama masa libur Lebaran atau dari 5-16 April 2024 mencapai 3.360.139 orang.

Baca Selengkapnya

Ribuan kecelakaan Lalu Lintas Kerap Terjadi Setiap Musim Mudik dan Arus Balik lebaran, Ini Data 5 Tahun Terakhir

12 hari lalu

Ribuan kecelakaan Lalu Lintas Kerap Terjadi Setiap Musim Mudik dan Arus Balik lebaran, Ini Data 5 Tahun Terakhir

Jumlah kecelakaan lalu lintas saat mudik dan arus balik dalam 5 tahun terakhir berkisar di angka 1000 hingga 2000-an insiden.

Baca Selengkapnya

4 Tips Merawat Ikan Peliharaan Setelah Ditinggal Mudik

12 hari lalu

4 Tips Merawat Ikan Peliharaan Setelah Ditinggal Mudik

Beberapa jenis ikan hias mudah stres saat habitatnya tidak mendukung kondisi yang optimal. Lakukan sejumlah langkah ini setelah ikan ditinggal mudik.

Baca Selengkapnya

BUP BP Batam Layani 580 Ribu Penumpang Lebaran 2024, Naik 11 Persen

13 hari lalu

BUP BP Batam Layani 580 Ribu Penumpang Lebaran 2024, Naik 11 Persen

BUP BP Batam melayani 580.867 penumpang di Periode Angkutan Lebaran Tahun 2024

Baca Selengkapnya

Banyak Pemudik Naik Bus saat Arus Mudik - Balik Lebaran, Kemenhub : Bisa Tekan Kecelakaan 20 Persen

13 hari lalu

Banyak Pemudik Naik Bus saat Arus Mudik - Balik Lebaran, Kemenhub : Bisa Tekan Kecelakaan 20 Persen

Kemenhub menyiapkan kurang lebih 950 bus atau kurang lebih 40.088 tempat duduk untuk pemberangkatan ke 33 lokasi tujuan mudik.

Baca Selengkapnya