Korlantas Polri: Rambu Kecepatan Bisa Kurangi Angka Kecelakaan

Reporter

Tempo.co

Kamis, 19 Juli 2018 16:13 WIB

Direktur Marketing PT Astra Honda Motor Thomas Wijaya meresmikan The 12th Astra Honda Safety Riding 2018 Di Hotel Swiss Bell Pekanbaru Riau, Kamis 18 Juli 2018. TEMPO/Eko Ari Wibowo

TEMPO.CO, Pekanbaru - Direktur Keamanan dan Keselamatan Korlantas Polri Brigradir Jenderal Chrysnanda Dwilaksana mengungkapkan kesadaran masyarakat soal penggunaan helm dan kecepatan kendaraan menjadi salah satu penyebab terbesar kecelakaan kendaraan bermotor. Hal ini disampaikan dalam The 12th Safety Riding Astra Honda Motor di Hotel Swiss Bel Pekanbaru, Kamis 19 Juli 2018.

"Saat ini masih banyak pengendara yang tidak menggunakan helm. Alasannya Ah cuman di situ saja pak. Padahal itu bagian yang penting," katanya. Ia mengungkapkan Kepolisian RI menargetkan mulai 2020 minimal 85 pengendara bermotor sudah menggunakan helm.

Selanjutnya kecepatan juga bisa menyebabkan kecelakaan. Ia mengungkapkan
jika tidak memiliki kesadaran maka pengendara bisa menjadi korban kecelakaan juga orang lain yang bisa mengganggu produktifitas. Ia menyebut angka kecelakaan di Indonesia mencapai 80 kasus dalam sehari.

Baca: Ratusan Instruktur Safety Riding Honda Bersaing Lolos ke Jepang

Chrysnanda menambahkan pelambatan kendaraan bisa mengganggu yang mengakibatkan kemacetan. Saat kemacetan sangat riskan mengakibatkan kecelakaan. "Ini juga mengakibatkan biaya social cost yang tidak terhitung," ujarnya.

Sedangkan, ia melanjutkan setelah kemacetan usai pengendara juga banyak yang langsung memacu kendaraannya lebih dari limit. "Jika melebihi batas kecepatan mengakibatkan black spot yang juga rawan kecelakaan," katanya.

Chrysnanda mengusulkan solusi yaitu dengan menempatkan rambu-rambu batas kecepatan yang lebih banyak. Ia mengakui infrastruktur jalan Indonesia masih sangat terbatas dengan penambahan rambu diharapkan menurunkan angka kecelakaan. "Ketika bisa kendalikan kecepatan kita bisa memperbaiki sistem transportasi," ujarnya.

Astra Honda Motor memiliki komitmen dalam keselamatan berkendara salah satunya menyediakan helm yang berkualitas. Helm yang diberikan dealer Honda ke konsumen telah sesuai dengan standar SNI. "Sudah sesuai standar, kalau sudah diberikan ya seharusnya digunakan," kata Senior Manger Safety Riding and Motorsport AHM Anggono Iriawan. Bahkan, Honda juga memberikan jaket dalam pembelian motor karena jaket juga disarankan digunakan saat berkendara.

Tak hanya soal helm, AHM juga rutin menggelar pelatihan safety riding untuk masyarakat maupun teknisinya. Salah satunya dengan menggelar kompetisi safety riding yang diikuti 172 orang yang nantinya akan mengikuti kompetisi tingkat international di Jepang. Apalagi, teknisi AHM sudah langganan meraih penghargaan dalam kompetisi ini di Jepang. "Adanya kompetisi ini akan memberikan standarisasi dalam skill safety riding," katanya.

Ia berharap para teknisi safety riding bisa memberikan atau menularkan kemampuannya kepada masyarakat dan konsumen. Kompetisi safety riding tidak berpengaruh pada penjualan secara langsung. "Semakin banyaknya penjualan sepeda motor, kami memiliki tanggung jawab mereka bisa berkendara yang aman dan nyaman," katanya.

Baca: Kenaikan Harga Motor Honda Juga Menyasar Mogenya

General Manager Marketing Planning and Analysis AHM A. Indraputra mengatakan mereka nantinya kembali ke daerahnya dan menyebarkannya ke masyarakat. Setiap dealer memiliki kewajiban menggelar materi safety riding ke pelajar dan masyarakat umum. "Mereka diharapkan bisa menularkan," katanya.

Saat ini, jaringan Honda memiliki 6 unit safety riding center yang berada di enam kota: Banten, Jambi, Tangerang, Yogya, Surabaya dan Pekanbaru. Safety Riding Center di Pekanbaru memiliki fasilitas lengkap dengan luas 2 hektar dengan adanya track untuk offroad. Menyusul akan dibangun safety riding center di Bandung, Jawa Barat.

Berita terkait

Pihak Kampus Akui Pengemudi HR-V yang Tabrak Bis Kuning Mahasiswa Universitas indonesia

3 jam lalu

Pihak Kampus Akui Pengemudi HR-V yang Tabrak Bis Kuning Mahasiswa Universitas indonesia

Kepala Biro Humas Universitas Indonesia membenarkan pengemudi Honda HR-V yang menabrak bis kuning atau Bikun merupakan mahasiswa UI.

Baca Selengkapnya

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

3 jam lalu

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

Keluarga korban sempat mendapat perlakuan tidak enak dari pelaku yang seorang polisi berpangkat Bripda. Polres Bogor disebut telah olah TKP.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan di Universitas Indonesia Honda HR-V vs Bikun, Satu Korban Patah Kaki

14 jam lalu

Kecelakaan di Universitas Indonesia Honda HR-V vs Bikun, Satu Korban Patah Kaki

Kecelakaan terjadi di lingkungan Universitas Indonesia. Mobil Honda HR-V milik mahasiswa kampus itu menabrak bis kuning.

Baca Selengkapnya

Gaga Muhammad Bebas Bersyarat, Ini Isi Tuntutan yang Membuatnya Divonis 4,5 Tahun Penjara

2 hari lalu

Gaga Muhammad Bebas Bersyarat, Ini Isi Tuntutan yang Membuatnya Divonis 4,5 Tahun Penjara

Setelah dua tahun mendekam di bui, kini Gaga Muhammad bebas bersyarat. Vonisnya 4,5 tahun penjara. Apa isi tuntutan saat itu?

Baca Selengkapnya

Gaga Muhammad sudah Bebas Bersyarat, Ini Kasus Pidana yang Menjeratnya dan Vonis 4,5 Tahun Penjara

2 hari lalu

Gaga Muhammad sudah Bebas Bersyarat, Ini Kasus Pidana yang Menjeratnya dan Vonis 4,5 Tahun Penjara

Gaga Muhammad sudah bebas dan kembali aktif di media sosial. Kronologi kasus yang menyeret Gaga ke bui dan divonis 4,5 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Cerita Warga Soal Kecelakaan KM 6 Tol Jakarta- Cikampek, Lihat Asap Hitam Diduga Kebakaran

2 hari lalu

Cerita Warga Soal Kecelakaan KM 6 Tol Jakarta- Cikampek, Lihat Asap Hitam Diduga Kebakaran

Dirlantas Polda Metro Jaya menyatakan polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan dua mobil di Tol Cikampek itu yang membuat mobil terbakar.

Baca Selengkapnya

Gaga Muhammad Bebas, Pengacara: Menjalani Hukuman Bentuk Tanggung Jawabnya

2 hari lalu

Gaga Muhammad Bebas, Pengacara: Menjalani Hukuman Bentuk Tanggung Jawabnya

Gaga Muhammad, terpidana kasus kecelakaan lalu lintas di Tol Jagorawi pada Desember 2019 yang menyebabkan Laura Anna cedera parah, bebas bersyarat.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan di Tol Cikampek, Avanza Terempas Puluhan Meter Sebelum Terbakar

3 hari lalu

Kecelakaan di Tol Cikampek, Avanza Terempas Puluhan Meter Sebelum Terbakar

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman menyatakan jajarannya masih menyelidiki kecelakaan antara Toyota Avanza dan truk pikap di Tol Cikampek

Baca Selengkapnya

Kecelakaan KM 6 Tol Jakarta-Cikampek, Avanza Terbakar

3 hari lalu

Kecelakaan KM 6 Tol Jakarta-Cikampek, Avanza Terbakar

Kecelakaan berawal saat Avanza yang sedang melaju di lajur tiga mengalami pecah ban kiri depan dan berhenti di lajur empat

Baca Selengkapnya

Polisi Larang Sepeda Listrik Beroperasi di Jalan Raya

5 hari lalu

Polisi Larang Sepeda Listrik Beroperasi di Jalan Raya

Polres Mukomuko, Bengkulu, melarang sepeda listrik beroperasi di jalan raya usai menerima laporan pengguna kendaraan bermotor yang terganggu

Baca Selengkapnya