Lelang Mobil Mewah KPK: Mercy SUV Laku Rp 1M, 2 Sedan Tak Laku

Reporter

Antara

Editor

Yudono Yanuar

Rabu, 25 Juli 2018 18:06 WIB

Mobil Mercedes Benz tipe GL400 AT hasil sitaan dari mantan Bupati Banyuasin Yan Anton Ferdian, yang dilelang KPK, Rabu, 25 Juli 2018. (lelangdjkn.kemenkeu.go.id)

TEMPO.CO, Jakarta - Satu dari tiga mobil mewah hasil sitaan dari koruptor, yang dilelang KPK, laku terjual. Dalam lelang yang digelar Komisi Pemberantasan Korupsi di Jakarta, Rabu, 25 Juli 2018 itu, mobil Mercedes Benz tipe GL400 AT itu, laku Rp1,01 miliar.

Mobil jenis SUV berwarna putih dengan pelat nomor B-8400-GK itu, tadinya milik mantan Bupati Banyuasin Yan Anton Ferdian. KPK membuka harga mobil keluaran 2014 itu Rp711 juta. Mobil, yang tidak dilengkapi STNK dan BPKB itu, akhirnya terjual pada penawaran tertinggi Rp1,01 miliar.

Baca juga: Besok, KPK Lelang 3 Mobil Mewah Ini

Di beberapa situs penjualan mobil, harga Mercy GL400 2014 ditawarkan antara Rp1 miliar sampai Rp1,3 miliar. Sekitar lima orang yang melakukan penawaran lelang mobil SUV ini.

Mobil Mercedes-Benz S 350 milik Akil Mochtar yang disita Komisi Pemberantasan Korupsi (9/10). KPK menyita tiga mobil mewah milik Akil dari rumahnya di Perumahan Liga Mas. TEMPO/Dhemas Reviyanto

Advertising
Advertising

Dua mobil lain yang dilelang, yakni Mercedes Benz S 350 CGI AT tahun 2013 dan Toyota Crown 2.5 Athlete G A/T tahun 2013 tidak mendapatkan pembeli. Kedua mobil ini milik mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar.

Baca juga: Kain Kiswah Milik Suryadharma Ali Laku Rp 450 Juta

Mercy S350 ditawarkan dengan harga Rp601,885 juta dan Toyota Crown Rp941,65 juta.

KPK dalam lelang ini, mendapatkan Rp16,5 miliar. Namun banyak harta hasil sitaan ini yang belum laku, termasuk dua bidang tanah dan bangunan milik mantan anggota DPR M Nazaruddin. Lelang 15 paket barang rampasan ini dibuka dengan harga Rp46 miliar.

Berita terkait

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Sudah Dua Kali Mangkir, KPK: Penyidik Bisa Menangkap Kapan Saja

3 jam lalu

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Sudah Dua Kali Mangkir, KPK: Penyidik Bisa Menangkap Kapan Saja

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata mengatakan jemput paksa terhadap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor tak perlu harus menunggu pemanggilan ketiga.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Permasalahkan Masa Daluwarsa Kasusnya, Eks Penyidik KPK: Akal-akalan

1 hari lalu

Nurul Ghufron Permasalahkan Masa Daluwarsa Kasusnya, Eks Penyidik KPK: Akal-akalan

Eks penyidik KPK, Yudi Purnomo Harahap, menilai Nurul Ghufron seharusnya berani hadir di sidang etik Dewas KPK jika merasa tak bersalah

Baca Selengkapnya

Dugaan Ekspor Nikel Ilegal sebanyak 5,3 Juta Ton ke Cina, KPK: Masih Cari Alat Bukti

1 hari lalu

Dugaan Ekspor Nikel Ilegal sebanyak 5,3 Juta Ton ke Cina, KPK: Masih Cari Alat Bukti

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata mengaku tidak mengetahui ihwal penyidik meminta Bea Cukai untuk paparan dugaan ekspor nikel ilegal ke Cina.

Baca Selengkapnya

Alexander Marwata Benarkan Pernyataan Nurul Ghufron Soal Diskusi Mutasi ASN di Kementan

2 hari lalu

Alexander Marwata Benarkan Pernyataan Nurul Ghufron Soal Diskusi Mutasi ASN di Kementan

Alexander Marwata mengaku membantu Nurul Ghufron untuk mencarikan nomor telepon pejabat Kementan.

Baca Selengkapnya

IM57+ Nilai Nurul Ghufron Panik

2 hari lalu

IM57+ Nilai Nurul Ghufron Panik

Nurul Ghufron dinilai panik karena mempermasalahkan prosedur penanganan perkara dugaan pelanggaran etiknya dan menyeret Alexander Marwata.

Baca Selengkapnya

KPK Bilang Kasus SYL Berpotensi Meluas ke TPPU, Apa Alasannya?

2 hari lalu

KPK Bilang Kasus SYL Berpotensi Meluas ke TPPU, Apa Alasannya?

Menurut KPK, keluarga SYL dapat dijerat dengan hukuman TPPU pasif jika dengan sengaja turut menikmati uang hasil kejahatan.

Baca Selengkapnya

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

2 hari lalu

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

KPK mengatakan, kuasa hukum Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor seharusnya berperan mendukung kelancaran proses hukum.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Sebut Nama Pimpinan KPK Lainnya Dalam Kasus Mutasi Pegawai Kementan

3 hari lalu

Nurul Ghufron Sebut Nama Pimpinan KPK Lainnya Dalam Kasus Mutasi Pegawai Kementan

Nurul Ghufron menyebut peran pimpinan KPK lainnya dalam kasus dugaan pelanggaran kode etik yang menjerat dirinya.

Baca Selengkapnya

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

3 hari lalu

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

Wakil KPK Nurul Ghufron menilai dirinya menggugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta bukan bentuk perlawanan, melainkan pembelaan diri.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

3 hari lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya