7 Fitur di Mobil Ini Akan Digantikan di Masa Depan

Reporter

Antara

Selasa, 16 Oktober 2018 12:24 WIB

Ilustrasi rem tangan elektrik. Sumber: carscoops.com

TEMPO.CO, Jakarta - Perkembangan teknologi membuat produsen mobil mengadopsi fitur baru guna menggantikan fitur lama, misalnya sistem pengereman elektronik hingga penggunaan kunci atau keyless. Pengguna mobil yang terbiasa mengoleksi kepingan CD musik, kemudian diputar pada sistem audio sebagai teman kala mengemudi pun harus beradaptasi dengan sistem hiburan yang lebih canggih, seperti Bluetooth.

Baca: Beragam Pilihan Mobil Bekas di Bawah Rp 100 Juta, Apa Saja?

Hadirnya teknologi baru tersebut membuat fitur-fitur lama perlahan sulit ditemukan pada mobil baru. Berikut beberapa di antaranya dilansir dari berbagai sumber:

Anak kunci digantikan Keyless dengan penggunaan remot. Dilansir USA Today, Senin 15 Oktober 2018, sistem anak kunci pada 2008 masih digunakan oleh 89 persen produsen mobil baru. Namun saat ini tinggal 38 persen mobil baru yang masih menggunakan kunci model seperti itu.

Ilustrasi keyless.Sumber:autocar

Advertising
Advertising

Anak kunci digantikan teknologi Keyless yang membuat pengemudi hanya perlu mengantongi kunci kemudian menyalakan mobil dengan menggunakan tombol. Kendari demikian, menurut New York Times, sistem ini memiliki kelemahan yakni pengemudi lupa mematikan mobil yang mengakibatkan 24 kasus keracunan karbon monoksida di Amerika Serikat.

Mesin idle digantikan teknologi start-stop. Pengguna mobil saat ini masih terbiasa dengan kondisi mesin idle atau langsam -- mesin berputar antara 600-700 rpm (tergantung jenis kendaraan) -- saat kendaraan berhenti berjalan.

Namun, beberapa pabrikan sudah menggunakan teknologi start-stop yang otomatis mematikan mesin saat berhenti, misalnya di lampu merah, guna efisiensi bahan bakar dan mengurangi emisi. Melalui sistem start-stop, mesin akan berputar otomatis saat Anda menekan pedal gas atau melepas rem dengan rentang waktu kurang dari satu detik.

Baca: Mobil Bekas Bisa Mengkilap Ala Kendaraan Baru, Ini Biayanya

Kemudian mesin mobil sebagian besar akan dicangkokkan turbocharged. Saat ini beberapa kendaraan berkapasitas 1.500cc sudah menggunakan turbocharger. Fitur ini selain mengurangi kapasitas mesin, juga mampu menaikkan tenaga dan hemat bahan bakar. Penggunaan turbo itu membuat pamor mesin "Naturally Aspirated" kian memudar karena dianggap lebih boros meski mampu menghasilkan tenaga yang besar.

Penggunaan lampu bohlam akan digantikan LED. Saat ini mobil-mobil baru tampil dengan pencahayaan yang optimal menggunakan lampu Xenon maupun LED. Lampu berwarna putih ini dinilai lebih terang dan lebih terlihat saat siang hari.

Munculnya LED menggeser fungsi lampu bohlam halogen yang begitu dominan dalam beberapa dekade. Penggunaan lampu halogen menurun 27 persen dalam 10 tahun terakhir, menurut USA Today.

Inflator ban menggantikan ban serep. Apabila Anda membeli mobil baru di Eropa dan Amerika terutama untik jenis hybrid atau listrik, jangan heran jika tidak menemukan ban serep. Sejumlah pabrikan mengganti ban serep dengan "tire inflator kit" karena menghemat ruang bagasi dan bobot total kendaraan.

Simak: 7 Tips Membeli Mobil Bekas agar Tak Kemahalan dan Kena Tipu

Kendati 45 persen kendaraan di Amerika masih memboyong ban serep berukuran kecil, namun sebagian pabrikan lainnya sudah menggunakan ban berjenis "run-flat" yang bisa melaju maksimal 80km/jam meski dalam keadaan kempes.

Interior New Porsche Cayenne saat diluncurkan perdana di Stuttgart, Jerman, 29 Agustus 2017. Cayenne terbaru ini dilengkapi dengan sejumlah fitur berteknologi tinggi. Instrumen cluster, kayu dan kulit baru, terdapatnya dua tampilan digital, Stir palang tiga, panoramic roof dan kontrol digital yang mirip dengan model Panamera. REUTERS

Instrumen analog meter digantikan panel digital. Fitur-fitur analog pada dashboard mobil antara lain RPM, speedometers, hingga indikator bahan bakar, secara perlahan sudah digantikan model digital.

Rem tangan manual digantikan rem elektronik dengan penggunaan tombol khusus. Berdasarkan penelitian marketplace otomotif CarGurus terhadap 32 pabrikan, ditemukan hanya 37 persen mobil baru di Inggris yang masih memakai rem tangan manual.

Sejumlah kalangan menilai kinerja rem elektrik lebih baik karena hanya menggunakan saklar yang menggerakkan sepasang motor kecil guna menarik rem belakang. Sedangkan pada rem tangan konvensional, pengemudi harus mengeluarkan tenaga untuk menarik tuas.

ANTARA

Berita terkait

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

2 hari lalu

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang

Baca Selengkapnya

Polisi Sebut Akan Periksa Ponsel Brigadir Ridhal Ali Tomi Dalami Penyebab Kematian di Mobil

4 hari lalu

Polisi Sebut Akan Periksa Ponsel Brigadir Ridhal Ali Tomi Dalami Penyebab Kematian di Mobil

Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan polisi terus menggali terkait kasus meninggalnya Brigadir Ridhal Ali Tomi diduga bunuh diri di dalam mobil.

Baca Selengkapnya

Komponen Mobil Apa Saja yang Harus Diperiksa Setelah Digunakan Mudik Lebaran?

15 hari lalu

Komponen Mobil Apa Saja yang Harus Diperiksa Setelah Digunakan Mudik Lebaran?

Berikut beberapa komponen mobil yang sebaiknya kembali diperiksa setelah digunakan selama perjalanan mudik.

Baca Selengkapnya

5 Potensi bahaya dan Tips Mengatasi Muatan Berlebih saat Berkendara

16 hari lalu

5 Potensi bahaya dan Tips Mengatasi Muatan Berlebih saat Berkendara

Berkendara sambil membawa beban berat memiliki risiko dan potensi bahaya. Apa saja yang harus disiapkan dan diantisipasi?

Baca Selengkapnya

Seri Antisipasi Kecelakaan Maut: Tips untuk Menghindari Pecah Ban Mobil

16 hari lalu

Seri Antisipasi Kecelakaan Maut: Tips untuk Menghindari Pecah Ban Mobil

Kecelakaan yang disebabkan oleh pecah ban mobil, seringkali terjadi karena pengemudi kesulitan mengendalikan laju kendaraan.

Baca Selengkapnya

7 Komponen Mobil yang Perlu Dicek Setelah Mudik

20 hari lalu

7 Komponen Mobil yang Perlu Dicek Setelah Mudik

Merawat kendaraan yang digunakan saat mudik bisa mengembalikan performa kendaraan.

Baca Selengkapnya

Manfaat dan Cara Pakai Engine Flush, Manjakan Kendaraan Setelah Mudik

21 hari lalu

Manfaat dan Cara Pakai Engine Flush, Manjakan Kendaraan Setelah Mudik

Memanjakan kendaraan setelah mudik bisa memperpanjang usia pakai dan mencegah kerusakan mesin.

Baca Selengkapnya

Polri Selidiki Penyebab Kecelakaan 2 Mobil dan 1 Bus di KM 58 Tol Cikampek

26 hari lalu

Polri Selidiki Penyebab Kecelakaan 2 Mobil dan 1 Bus di KM 58 Tol Cikampek

Kecelakaan terjadi di KM 58 + 600 arah Jakarta Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada Senin pagi, 8 April 2024.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran 2024 Terbesar Sepanjang Sejarah, Ini Pedoman Istirahat di Rest Area yang Harus Diperhatikan

29 hari lalu

Mudik Lebaran 2024 Terbesar Sepanjang Sejarah, Ini Pedoman Istirahat di Rest Area yang Harus Diperhatikan

BPJT mengimbau masyarakat beristirahat di rest area paling lama 30 menit selama arus mudik Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Pria Bermobil Kepergok Curi Bra Wanita di Perumahan Discovery Bintaro Tangerang Selatan

29 hari lalu

Pria Bermobil Kepergok Curi Bra Wanita di Perumahan Discovery Bintaro Tangerang Selatan

Seorang pria pengendara minibus berwarna putih kepergok mencuri pakaian dalam atau bra milik warga. Aksi tersebut dilakukan di Perumahan Discovery Bintaro.

Baca Selengkapnya