BPPT Resmikan Charging Station Mobil Listrik, Ini Tarifnya

Reporter

Wisnu Andebar

Rabu, 5 Desember 2018 17:27 WIB

Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi Republik Indonesia (BPPT RI) meresmikan fasilitas pengisian daya (charging station) untuk kendaraan listrik di gedung BPPT Jakarta pada Rabu, 5 Desember 2018.

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi atau BPPT baru saja meresmikan fasilitas pengisian daya (charging station) untuk kendaraan listrik pada Rabu, 5 Desember 2018. BPPT bekerjasama dengan PT Hitech Solution Power System menyediakan charging station kendaraan listrik dengan tarif Rp 1.450 per kWh.

Director PT Hitech Solution Power System, Stevanus mengatakan, tarif saat ini Rp 1.450 per kWh, itu masih standar dari industri. "Mungkin kalau nanti standarnya sudah dapat subsidi dari pemerintah diharapkan bisa lebih turun lagi agar animo masyarakat untuk beli mobil listrik akan jauh lebih tinggi," ujarnya di Jakarta pada Rabu, 5 Desember 2018.

Baca: Mobil Listrik Digencarkan, Ini Kelebihan dan Kekurangannya

Perusahaan penyedia alat pengisian daya kendaraan listrik asal Spanyol ini mengklaim untuk pengisian ulang mobil listrik bisa sangat murah dengan tarif dibawah Rp 10 ribu untuk pengisian 0 sampai 100 persen. "Kalau tarif lebih turun lagi dari pemerintah misalkan ada subsisdi ya pastinya akan jauh lebih murah," ujarnya.

Ia melanjutkan, pihaknya saat ini sedang mengejar standarisasi dulu, setelah itu akan menggandeng Pertamina dan PLN. Ia mengatakan beberapa peralatan telah menggunakan sebagian komponen lokal. "Untuk penggunaan komponen lokal alat ini, ada pada penggunaan kanopi, struktur, dan softwarenya," ujarnya.

Adapun untuk biaya investasi satu alat pengisian daya kendaraan listrik dibanderol sekitar Rp 900 juta. "Karena dengan kanopi dan full system bisa sekitar Rp 900 juta. Tapi ke depan kami akan punya suatu sistem yang lebih ekonomis untuk sistem charging ini," ujarnya.

Baca: BPPT Resmikan SPLU, Isi Baterai Mobil Listrik Hanya 30 Menit

Secara global dispenser pengisian alat kendaraan listrik ini sudah tersebar di ratusan ribu titik. Lokasi ideal yang menjadi sasaran fasilitas pengisian daya kendaraan listrik ini di tempatkan di rest area, mall, dan tempat ibadah. "Saya pikir itu satu titik yang strategis dan cukup baik," kata dia.

Berita terkait

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

1 hari lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

10 hari lalu

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.

Baca Selengkapnya

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

12 hari lalu

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

Kenaikan transaksi di SPKLU tersebut tercatat hingga H+7 Lebaran.

Baca Selengkapnya

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

16 hari lalu

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.

Baca Selengkapnya

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

16 hari lalu

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan SPKLU di Banten untuk mendukung pemudik yang menggunakan mobil listrik.

Baca Selengkapnya

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

17 hari lalu

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

PLN UP3 Surakarta telah menyiagakan sejumlah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dalam tol dan luar tol di wilayah kerjanya untuk momentum Lebaran 2024. Persiapan itu mendapat animo positif para pemilik kendaraan listrik dengan penggunaan SPKLU yang tercatat hingga 216 pengguna selama periode Siaga Lebaran mulai 1 hingga 16 April 2024.

Baca Selengkapnya

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

17 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.

Baca Selengkapnya

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

21 hari lalu

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

Forbes merilis orang terkaya di dunia, nomor 1 Bernard Arnault pemilik Louis Vuitton. Selanjutnya Jeff Bezos dan Elon Musk. Prajogo Pangestu ke berapa

Baca Selengkapnya

PLN Siapkan 39 SPKLU Sepanjang Trans Sumatera untuk Dukung Arus Mudik Lebaran

24 hari lalu

PLN Siapkan 39 SPKLU Sepanjang Trans Sumatera untuk Dukung Arus Mudik Lebaran

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menegaskan bahwa pemetaan SPKLU dilakukan secara nasional, termasuk jalur tol Trans Sumatera.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

26 hari lalu

Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

PT PLN (Persero) telah menyiapkan 76 SPKLU di 30 lokasi di Bali untuk mendukung mobilitas kendaraan listrik selama periode Lebaran tahun 2024.

Baca Selengkapnya