Cina Bangun 1 Juta Tempat Isi Ulang Baterai Kendaraan Listrik

Reporter

Tempo.co

Selasa, 13 Agustus 2019 06:23 WIB

Mobil listrik DFSK Glory E3 memiliki dua mode pengisian daya listrik, quick charging port di sisi kanan (30 menit mampu mengisi 80 persen baterai) dan standar charing port di sisi kiri. 5 Agustus 2019. TEMPO/Wawan Priyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Cina telah membangun jaringan infrastruktur pengisian kendaraan listrik terbesar di dunia. Pembangunan ini menarik modal dari berbagai sumber, Sina Finance melaporkan pada hari Senin, 12 Agustus 2019, seperti dikutip dari China Daily.

Pada Juni tahun ini, jumlah tempat pengisian baterai kendaraan listrik yang digunakan di Cina melebihi 1 juta, menurut data yang dirilis oleh Aliansi Infrastruktur Penguatan Infrastruktur Promosi Kendaraan Listrik Administrasi Energi Nasional Cina.

Stasiun pengisian umum di Cina berjumlah lebih dari 410.000 pada akhir Juni, sementara jumlah stasiun pengisian pribadi melampaui 590.000 pada periode yang sama.

10 kota dan provinsi teratas untuk stasiun pengisian umum adalah Beijing, Shanghai, provinsi Jiangsu di Cina Timur, provinsi Guangdong di Cina Selatan, provinsi Shandong dan Zhejiang di Cina Timur, provinsi Hebei di Cina Utara, provinsi Anhui di Cina Timur, Tianjin, dan provinsi Hubei di Cina Tengah.

Permintaan stasiun pengisian EV mempertahankan momentum pertumbuhan yang kuat, karena jumlah kendaraan elektronik terus meningkat di Cina. Pemegang modal, termasuk pabrik kendaraan, perusahaan real estat dan operator telekomunikasi, telah menunjukkan minat besar pada industri pengisian daya baterai kendaraan listrik.

Advertising
Advertising

Pada bulan Juli, Volkswagen, FAW, JAC dan Star Charge mendirikan perusahaan patungan, dan WM Motor, pemimpin baru di pasar kendaraan penumpang listrik Cina, menandatangani kontrak dengan operator penyedia charger pengisi daya baterai kendaraan listrik TELD untuk fokus pada pengembangan di area ini.

Pada 1 Agustus, Didi Chuxing dan investor energi asal Inggris mengumumkan bahwa mereka telah sepakat untuk membentuk usaha patungan baru untuk membangun infrastruktur pengisian kendaraan listrik di Cina, pasar terbesar di dunia untuk kendaraan listrik.

Cina diperkirakan akan menjual 1,6 juta kendaraan energi baru pada 2019, naik 30 persen Year on Year, menurut proyeksi oleh Asosiasi Produsen Otomotif Cina (CAAM).

Angka itu menunjukkan ledakan pembangunan infrastruktur pengisian dan lebih banyak modal akan mengalir ke industri untuk membangun ekosistem untuk pengisian kendaraan listrik.

CHINA DAILY

Berita terkait

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

7 jam lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Antusiasme Masyarakat Meningkat di Hari Ketiga Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024

10 jam lalu

Antusiasme Masyarakat Meningkat di Hari Ketiga Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024

Tahun ini, Periklindo Electric Vehicle Show 2024 menyediakan booth khusus bagi pelaku akademisi.

Baca Selengkapnya

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

1 hari lalu

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

BYD telah berkomitmen untuk berinvestasi di Indonesia dengan mendirikan pabrik berkapasitas 150.000 unit dan membuka cabang-cabang di Indonesia

Baca Selengkapnya

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

1 hari lalu

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

1 hari lalu

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Chandra Asri Group) meraih pendapatan bersih US$ 472 juta per kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

2 hari lalu

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah kendaraan listrik saat ini mencapai 133 ribu.

Baca Selengkapnya

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

9 hari lalu

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) akan menambah 2 ribu SPKLU untuk kendaraan listrik tahun ini.

Baca Selengkapnya

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

9 hari lalu

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.

Baca Selengkapnya

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

12 hari lalu

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

Penutupan Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara diperpanjang hingga Senin, 22 April 2024 akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Wahana di TMII, Telah Disediakan Angkutan Wara-Wiri Untuk Keliling Taman Mini Indonesia Indah

12 hari lalu

Wahana di TMII, Telah Disediakan Angkutan Wara-Wiri Untuk Keliling Taman Mini Indonesia Indah

Taman Mini Indonesia Indah (TMII) berusia 49 tahun, suatu kawasan taman wisata bertema budaya Indonesia di Jakarta Timur. Ada apa saja di sana?

Baca Selengkapnya