Luhut Sebut Tak Ada Saham Cina di Pabrik Baterai Mobil Listrik

Rabu, 4 September 2019 11:57 WIB

Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan saat membuka ajang Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2019, di Balai Kartini, Jakarta, Rabu 4 September 2019.

TEMPO.CO, Jakarta - Baterai sebagai komponen utama mobil listrik masih menjadi kendala di beberapa negara, termasuk di Indonesia. Namun dikatakan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Indonesia, Luhut Binsar Panjaitan, Indonesia mampu mengatasi masalah tersebut.

Luhut menyebut pemerintah sudah dalam proses untuk mengembangkan baterai mobil listrik di Indonesia. Sudah ada beberapa perusahaan yang dilibatkan namun tidak dari Cina.

"Kami akan melibatkan Panasonic, LG, Mercedes-Benz, VW, karena semua mereka punya kepentingan di sini. Jadi bukan Cina-Cina lagi, karena tidak punya kepentingan dia, tapi semua yang memiliki kepentingan sama untuk mencari efisiensi masalah lingkungan, masalah pengurangan energi fosil," ujar Luhut dalam sambutannya saat membuka ajang Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2019, di Balai Kartini, Jakarta, Rabu 4 September 2019.

Pemerintah, kata Luhut, sangat yakin bahwa Indonesia bisa menjadi salah satu negara yang dapat mengembangkan baterai mobil listrik. Hal tersebut dipercaya karena kata Luhut, hingga saat ini ekspor dari daerah sudah mencapai 7,8 miliar dolar. Dan itu belum termasuk baterai lithium.

"Kalau teman-teman lihat sekalian, ekspor kita dari daerah itu mencapai 5,8 miliar dolar, sekarang 7,8 miliar, tahun depan mungkin sudah 12 miliar dolar. Sampai tahun 2024 akan lebih dari 30 miliar dollar. Belum termasuk lithium baterai.

Advertising
Advertising

Pemerintah sendiri saat ini, lanjut Luhut menjelaskan, sedang berusaha menyelesaikan pengembangan untuk bahan baku baterai, yang sudah dimulai di Morowali.

"Kalau lithium baterai ini bisa kita selesaikan, kira-kira hampir 1 miliar dollar sudah ground braking, bukan omong-omong ini. Kemarin ground breaking dengan pak Airlangga (Menteri Perindustrian) di Morowali, itu bisa diikuti dengan pembangunan lithium baterai, itu 4 miliar dollar," ujarnya.

Berita terkait

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

7 jam lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

9 hari lalu

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.

Baca Selengkapnya

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

11 hari lalu

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

Kenaikan transaksi di SPKLU tersebut tercatat hingga H+7 Lebaran.

Baca Selengkapnya

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

15 hari lalu

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.

Baca Selengkapnya

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

15 hari lalu

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan SPKLU di Banten untuk mendukung pemudik yang menggunakan mobil listrik.

Baca Selengkapnya

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

16 hari lalu

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

PLN UP3 Surakarta telah menyiagakan sejumlah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dalam tol dan luar tol di wilayah kerjanya untuk momentum Lebaran 2024. Persiapan itu mendapat animo positif para pemilik kendaraan listrik dengan penggunaan SPKLU yang tercatat hingga 216 pengguna selama periode Siaga Lebaran mulai 1 hingga 16 April 2024.

Baca Selengkapnya

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

16 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.

Baca Selengkapnya

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

20 hari lalu

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

Forbes merilis orang terkaya di dunia, nomor 1 Bernard Arnault pemilik Louis Vuitton. Selanjutnya Jeff Bezos dan Elon Musk. Prajogo Pangestu ke berapa

Baca Selengkapnya

PLN Siapkan 39 SPKLU Sepanjang Trans Sumatera untuk Dukung Arus Mudik Lebaran

23 hari lalu

PLN Siapkan 39 SPKLU Sepanjang Trans Sumatera untuk Dukung Arus Mudik Lebaran

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menegaskan bahwa pemetaan SPKLU dilakukan secara nasional, termasuk jalur tol Trans Sumatera.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

25 hari lalu

Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

PT PLN (Persero) telah menyiapkan 76 SPKLU di 30 lokasi di Bali untuk mendukung mobilitas kendaraan listrik selama periode Lebaran tahun 2024.

Baca Selengkapnya