Soal Mobil Listrik, Toyota Sudah Siapkan Daur Ulang Baterai

Reporter

Wira Utama

Minggu, 13 Oktober 2019 18:46 WIB

Logo Toyota hybrid. TEMPO/Wira Utama

TEMPO.CO, Jakarta - PT Toyota Astra Motor atau TAM sebagai agen pemegang merek Toyota di Indonesia mengklaim telah berkomunikasi dengan sejumlah pihak dalam hal mempersiapkan daur ulang baterai mobil listrik.

"Recycle-nya sudah sangat kami pikirkan, bahkan kami juga sudah kerja sama dengan universitas (kampus), bagaimana daur ulang baterai," ujar Direktur Marketing TAM, Anton Jimmi Suwandhy di sela-sela kegiatan test drive mobil listrik Toyota di Bali, Kamis, 10 Oktober 2019.

Contohnya kata Anton, bekas baterai nantinya akan dihubungkan dengan panel surya, kemudian dijadikan berbagai macam produk baru. Dia juga menegaskan bahwa pihak TAM menyadari kewajiban terkait daur ulang limbah baterai tersebut.

"Ada juga perusahaan yang bekerja untuk melakukan recycle itu. Di Indonesia sudah ada, saya lupa namanya. Yang jelas kita belajar dari Thailand dan Jepang dimana itu meamng sudah menjadi kewajiban dari kita untuk mempersiapkan,"ujarnya.

Sebelumnya Senior Managing Coordinator Toyota Daihatsu Engineering and Manufacturing (TDEM) Daisuke Itagaki, mengatakan bahwa Toyota akan berkomitmen memasarkan mobil hybrid untuk semua jenis dengan memprioritaskan segmen MPV dan SUV. Itagaki menyadari bahwa pasar kedua segmen itu sangat populer di Indonesia.

Advertising
Advertising

"Jadi yang populer itu memang kami selalu care untuk dibuat menjadi hybrid. Dua itu (MPV dan SUV) sangat penting," kata Itagaki.

Meski demikian, Itagaki tak menutup kemungkinan memasarkan mobil-mobil di segmen lain seperti sedan. Hanya saja sekali lagi kata dia, semua tergantung dengan permintaan pasar. "Semua tergantung dengan konsumennya. Tapi saya ingin bisa membuat hybrid ada di semua jenis kendaraan. Mulai SUV, MPV, dan Sedan," ujar Itagaki.

Sementara itu, mantan pembalap Formula 1 yang menjadi konsumen pertama Toyota C-HR Hybrid Rio Haryanto mengatakan bahwa populasi mobil ramah lingkungan di berbagai negara maju sudah sangat pesat. Menurutnya teknologi masa depan yang berkaitan dengan transportasi itu pasti akan segera masuk Indonesia.

"Tidak usah jauh-jauh, di negara tetangga saja penjualan mobil hybrid dan mobil listrik tumbuh pesat. Teknologinya berkembang sangat cepat," kata Rio yang sudah dua bulan ini mengaku lebih sering bepergian menggunakan mobil Toyota C-HR Hybrid

Berita terkait

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

1 jam lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

New Rush GR Sport Tampil Lebih Segar untuk Keluarga Indonesia

4 hari lalu

New Rush GR Sport Tampil Lebih Segar untuk Keluarga Indonesia

Kesan mobil premium terlihat jelas pada bagian interior dengan balutan hitam di sejumlah elemen

Baca Selengkapnya

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

8 hari lalu

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

Bluebird meluncurkan layanan Lifecare Taxi untuk menunjang kebutuhan penyandang disabilitas dan lansia.

Baca Selengkapnya

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

9 hari lalu

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.

Baca Selengkapnya

Mudik Hemat Bersama All-New Yaris Cross

10 hari lalu

Mudik Hemat Bersama All-New Yaris Cross

Dengan 1 liter bahan bakar mampu menempuh jarak 31 kilometer. dipadukan dengan tenaga elektrik, jadi semakin irit. Keluarga juga nyaman karena di atap terdapat Panoramic Glass Roof with Power Sunshade.

Baca Selengkapnya

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

11 hari lalu

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

Kenaikan transaksi di SPKLU tersebut tercatat hingga H+7 Lebaran.

Baca Selengkapnya

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

14 hari lalu

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.

Baca Selengkapnya

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

15 hari lalu

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan SPKLU di Banten untuk mendukung pemudik yang menggunakan mobil listrik.

Baca Selengkapnya

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

16 hari lalu

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

PLN UP3 Surakarta telah menyiagakan sejumlah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dalam tol dan luar tol di wilayah kerjanya untuk momentum Lebaran 2024. Persiapan itu mendapat animo positif para pemilik kendaraan listrik dengan penggunaan SPKLU yang tercatat hingga 216 pengguna selama periode Siaga Lebaran mulai 1 hingga 16 April 2024.

Baca Selengkapnya

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

16 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.

Baca Selengkapnya