TEMPO.CO, Jakarta - Toyota Yaris merupakan model laris di Eropa akan mengalami pembaruan. Perubahan merupakan major facelift hingga perubahan dimensi dan penggunaan mesin baru tiga silinder dengan hybrid.

Toyota mengklaim mobil baru ini akan lebih gesit dengan mengubah dimensi dan proporsi dari hatchback ini. Menggunakan platform GA-B yang baru, ada pengurangan ketinggian atap 40mm yang signifikan, sehingga ruang kepala menjadi lebih sempit. Perubahan lain lebih lebar 50mm, sedangkan wheelbase telah meningkat 50mm untuk meningkatkan ruang penumpang. Meskipun demikian, mobil baru sebenarnya telah berkurang panjangnya 5mm. Ini berarti Yaris adalah satu-satunya hatchback premium yang panjangnya kurang dari empat meter di pasar Eropa, membantu kemampuan manuver di dalam kota.

Desain bagian belakang Toyota Yaris terbaru lebih sporty. 16 Oktober 2019. (Toyota Global)

Pada interior, Toyota mengklaim kabin hadir dengan dashboard minimalis dan layar infotainment yang dipasang di dalam garis mata pengemudi. Posisi mengemudi telah ditingkatkan, dengan titik pinggul 36mm lebih rendah dari mobil lama dan penyesuaian kursi dan stir kemudi yang lebih besar untuk memberi kenyamanan.

Yaris juga akan mendapatkan Apple CarPlay dan konektivitas Android Auto, dengan layar sentuh 8,0 inci sebagai standar dan layar yang lebih besar berpotensi ditawarkan pada model teratas. Mobil ini adalah mobil pertama di kelasnya yang memiliki sistem airbag yang dipasang di tengah antara pengemudi dan penumpang, sementara serangkaian alat bantu pengemudi yang komprehensif menjadi standar.

Yaris Eropa akan tersedia dengan tiga mesin bensin dengan tiga silinder. Model paling bawah mesin bensin 1.0-liter akan ditawarkan dengan gearbox manual 5-kecepatan, sedangkan 1.5-liter akan datang dengan manual 6-speed atau opsi otomatis CVT. Juga akan ada opsi hybrid, yang akan menggunakan mesin 1,5 liter bertenaga 80hp dikombinasikan motor listrik 140Nm dan baterai lithium-ion berpendingin udara. Baterai ini 27 persen lebih ringan dari pada paket nikel metal hydride.

Toyota mengatakan platform GA-B baru, mengikuti desain Corolla dan C-HR, menawarkan kekakuan struktural terbaik di kelasnya, lebih rigid 40 persen dari Mk3 Yaris, berkat penggunaan baja berkekuatan tensil tinggi. Meskipun demikian, dan perkembangan teknologi hibrida, para insinyur mengatakan Yaris baru akan lebih ringan 20kg dari model lawas. Pusat gravitasi platform yang lebih rendah, dikombinasikan dengan trek yang lebih luas dan balok puntir belakang yang lebih kaku dengan laju pegas yang lebih lembut dikatakan meningkatkan kualitas pengendalian dan handling mobil.