Honda e dipamerkan di Tokyo Motor Show 2019. TEMPO/Dian
TEMPO.CO, Jakarta - Media peliput Tokyo Motor Show atau TMS 2019, menyemut di depan booth Honda, mereka ingin mendapatkan informasi lebih mengenai Honda e yang telh diperkenalkan secara global pada ajang Frankfrut Motor Show 2019 pada September lalu di Jerman. Kali ini Honda e diperkenalkan di Jepang dan juga di kawasan Asia Oceania untuk pertama kalinya pada ajang Tokyo Motor Show 2019.
Honda membawa keahliannya dalam mengekspresikan kegembiraan dalam berkendara pada desain eksterior Honda e yang simpel. Teknologi baru seperti gagang pintu yang menonjol serta Camera Mirror System yang menggantikan cermin pintu yang dapat memberikan penampilan yang mulus.
Honda e dipamerkan di Tokyo Motor Show 2019. TEMPO/Dian
Pada bagian interior, Honda e memiliki kabin seperti lounge yang simpel dan nyaman serta dilengkapi layar sentuh dengan dual screen yang besar dan intuitif. Berdasarkan kecanggihan AI (Artificial Intelegence) dan kesinambungan teknologi, Honda Personal Assitant menghubungkan mobilitas dan kehidupan sehari-hari dengan baik.
Jarak sumbu roda yang panjang dan overhang pendek dari platform EV compact Honda yang baru dikembangkan ini dapat memudahkan mobilitas dalam perkotaan dan kinerja yang luar biasa. Motor yang memiliki power besar pada Honda e dan sistem penggerak roda belakang Honda mewujudkan kegembiraan dan kemudahan dalam menjalankan aktivitas diperkotaan dalam berkendara yang hanya dapat dibawa oleh Honda.
Honda e mampu melakukan pengisian daya dengan cepat hingga 80 persen dalam 30 menit. “Honda menampilkan mobil listrik Honda e yang merupakan komuter urban masa depan yang tidak hanya ramah lingkungan,” katanya, “Juga, ingin mengenalkan perkembangan teknologi elektrefikasi,” ujar Yusak Billy, Business Innovation and Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor di sela-sela kegiatan TMS 2019 di Tokyo Big Sight, Rabu, 23 Oktober 2019.
“Target Honda terkait dengan teknologi elektrifikasi itu akan terus mengembangkan mobil listrik hingga mencapai dua per tiga dari total penjualan global pada tahun 2030,” ujarnya.
Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran
12 hari lalu
Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran
PLN UP3 Surakarta telah menyiagakan sejumlah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dalam tol dan luar tol di wilayah kerjanya untuk momentum Lebaran 2024. Persiapan itu mendapat animo positif para pemilik kendaraan listrik dengan penggunaan SPKLU yang tercatat hingga 216 pengguna selama periode Siaga Lebaran mulai 1 hingga 16 April 2024.
GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak
12 hari lalu
GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak
Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.