Fiat Jajaki Aliansi Baru dengen Pemilik Peugeot

Reporter

Bisnis.com

Kamis, 31 Oktober 2019 06:12 WIB

Logo Fiat. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Setelah gagal melakukan penggabungan usaha dengan Renault, Fiat Chrysler kini berpaling ke pabrikan mobil Prancis lainnya, PSA.

Pada Juni lalu, Fiat mematikan rencana merger dengan Renault gagal setelah proses negosiasi berakhir tak sesuai harapan. Kini, Fiat menyatakan tengah membuka pembicaraan dengan PSA, pemilik merek Peugeot untuk membentuk aliansi.

Aliansi tersebut dilakukan dalam rangka mengantisipasi investasi besar-besaran yang diperlukan untuk mengembangkan elektrifikasi kendaraan, menekan emisi, dan mengembangkan teknologi kendaraan otonom.

Strategi itu tidak serta merta membuat perjalanan perusahaan tak menemui hambatan. Pasalnya, secara global industri otomotif dihadapkan pada proyeksi penurunan pasar yang terjadi berbarengan era pergeseran teknologi.

Dikutip dari Reuters, Rabu, 30 Oktober 2019, Senior Equity Analyst Morningstar Richard Hilgert menilai rencana kerja sama keduanya sangat wajar untuk dilakukan di tengah persaingan global yang semakin ketat. Selain itu, industri otomotif membutuhkan intensitas kapital yang tinggi di tengah era disrupsi mobil listrik dan teknologi kendaraan otonom.

Advertising
Advertising

Dia menjelaskan pada tahun lalu total volume penjualan Fiat dan Peogeot, termasuk beberapa perusahaan patungannya di Cina mencapai 8,7 juta unit. Berada di posisi keempat secara global, di belakang Volkswagen, Toyota, dan alinasi Renault-Nissan yang seluruhnya melampaui 10 juta unit.

Tantangan juga datang dari sisi internal dan pemilik masing-masing. Fiat masih akan berurusan dengan Pemerintah Prancis jika ingin melancarkan merger ini. Padahal, Pemerintah Prancis jugalah yang membuat Fiat mundur dari rencana merger dengan Renault.

Pemerintah Prancis memiliki 12 persen saham di PSA melalui BPI France yang merupakan bank pemerintah. Keluarga Peugeot dan Pemerintah Cina juga memiliki saham di perusahaan tersebut dengan skema serupa.

Kepemilikan Cina juga dapat menjadi pengganjal tercapainya kesepakatan antara Fiat dan PSA, mengingat perseteruan dagang antara Cina dan Amerika Serikat. Chrysler yang merupakan bagian dari Fiat adalah perusahaan yang berbasis di Michigan, Amerika Serikat.

Melihat kondisi tersebut, Analis Bernstein, Max Warburton menilai kombinasi Fiat dan Peogeot tidak tidak menawarkan potensi sinergi yang bagus di Amerika Serikat, Amerika Latin, dan Cina. Namun dia menilai kerja sama ini lebih mungkin dilakukan dibandingkan dengan Renault sebelumnya.

“Saya pikir fokusnya nanti adalah di Eropa,” ujarnya

Berita terkait

Peugeot Django 150 Kembali Lewat IIMS 2024, Harga Rp 65 Juta

16 Februari 2024

Peugeot Django 150 Kembali Lewat IIMS 2024, Harga Rp 65 Juta

Peugeot Motocycles Indonesia juga memberikan penawaran spesial dan program khusus selama periode pameran IIMS 2024.

Baca Selengkapnya

Komunitas Mobil Jakarta Peugeot Club Ganti Pengurus di Hari Jadinya ke-24

19 Desember 2023

Komunitas Mobil Jakarta Peugeot Club Ganti Pengurus di Hari Jadinya ke-24

Komunitas mobil Jakarta Peugeot Club (JPC) mengumumkan pergantian kepengurusan di hari jadinya yang ke-24 tahun pada Minggu, 10 Desember 2023.

Baca Selengkapnya

Cerita Kolektor Fiat Topolino Asal Solo, Banderol Harga Mahal Agar yang Mau Beli Mikir

9 Oktober 2023

Cerita Kolektor Fiat Topolino Asal Solo, Banderol Harga Mahal Agar yang Mau Beli Mikir

Budi Santoso, seorang pecinta mobil antik asal Solo, Jawa Tengah, membawa salah satu koleksinya, Fiat Topolino tahun 1952 ke Kustomfest 2023.

Baca Selengkapnya

Penjualan Mobil Grup Astra 2022 Tembus 574 Ribu Unit

13 Januari 2023

Penjualan Mobil Grup Astra 2022 Tembus 574 Ribu Unit

Toyota dan Lexus menyumbang penjualan mobil terbesar Grup Astra dengan total 332.443 unit sepanjang 2022, naik 10,7 persen dibanding 2021.

Baca Selengkapnya

Crossover Fiat 500X Stop Beredar di AS, Mengapa?

23 November 2022

Crossover Fiat 500X Stop Beredar di AS, Mengapa?

Fiat masih menjual model 500 generasi terakhir, bahkan dengan settingan sport Abarth seperti mobil listrik Fiat 500e Abarth keluaran 2023.

Baca Selengkapnya

Peugeot Luncurkan Naked Bike PM-001 300, Saingan Honda CB300R

17 November 2022

Peugeot Luncurkan Naked Bike PM-001 300, Saingan Honda CB300R

Sepeda motor Peugeot PM-001 300 diklaim memiliki daya saing kuat dibandingkan rivalnya, termasuk Honda CB300R.

Baca Selengkapnya

Peugeot Bawa Skuter Listrik Baru di Paris Motor Show 2022, Apa Keunggulannya?

10 Oktober 2022

Peugeot Bawa Skuter Listrik Baru di Paris Motor Show 2022, Apa Keunggulannya?

Peugeot akan hadir di pameran Mondial de l'Automobile di paris pada 17-23 Oktober 2022 untuk mengenalkan skuter listrik barunya Peugeot e-Streetzone.

Baca Selengkapnya

Mobil Listrik New Peugeot e-308 dan e-308 SW, Meluncur, Daya Tempuhnya 400 Km

21 September 2022

Mobil Listrik New Peugeot e-308 dan e-308 SW, Meluncur, Daya Tempuhnya 400 Km

Peugeot e-308 dan e-308 SW ini mengusung motor penggerak yang menghasilkan tenaga 115 kW atau setara 156 bhp dan torsi 260 Nm.

Baca Selengkapnya

Stellantis Investasi Rp 1,47 Triliun untuk Produksi Mesin Mobil Hybrid 1.600 cc Turbocharged

3 Agustus 2022

Stellantis Investasi Rp 1,47 Triliun untuk Produksi Mesin Mobil Hybrid 1.600 cc Turbocharged

Menurut Stellantis mesin hybrid 1.600 cc itu digunakan untuk dua mobil hybrid. Namun perusahaan belum mengungkapkan model mobil tersebut.

Baca Selengkapnya

Peugeot Luncurkan Django 125 Edisi Khusus, Hanya 50 Unit di Seluruh Dunia

20 Juni 2022

Peugeot Luncurkan Django 125 Edisi Khusus, Hanya 50 Unit di Seluruh Dunia

Di Prancis, Peugeot Django 125 Eversion ABS Plus dibanderol dengan harga 3.249 Euro atau sekitar Rp 50,5 juta.

Baca Selengkapnya