Delapan Tips Ringan Turing Naik Sepeda Motor agar Aman di Jalan

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 14 Desember 2019 17:45 WIB

Peserta turing Honda PCX dengan tema PCX Luxurious Trip 2019 melintas di Jalan Raya Kayu Putih- Munduk, dari Denpasar menuju Menjangan, Bali, Sabtu, 14 November 2019. (AHM)

TEMPO.CO, Denpasar - Turing naik sepeda motor menjadi pilihan sebagian orang, terutama di saat libur akhir pekan atau Setiap akhir pekan atau kala liburan tiba, banyak rombongan pengguna sepeda motor melakukan turing jarak pendek maupun jauh. Biasanya, kegiatan turin ini diikuti sekelompok kecil hingga puluhan sepeda motor. Lantas, apa yang perlu diperhatikan agar turing berjalan lancar dan aman?

Hendrik Ferianto dari Safety Riding Department PT Astra Honda Motor (AHM) mengatakan bahwa hal pertama yang perlu diperhatikan peserta adalah mendengarkan dengan baik instruksi dari road captain sebelum turing dimulai.

Road captain, lanjut dia, biasanya akan menjelaskan teknis atau hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan sepanjang perjalanan turing. "Yang paling aman, dengarkan dan ikuti instruksi safety riding yang dijelaskan road captain," kata Hendrik di sela-sela media test ride Honda PCX di Bali, Jumat, 13 Desember 2019.

Menurut Hendirk, setidaknya ada delapan poin yang perlu diperhatikan agar turing berjalan dengan aman dan lancar. Pertama adalah mengikuti arahan panitia. Dalam hal ini, tentu turing memiliik tujuan, target, dan aturan yang telah disepakati bersama. Tujuannya mengedepankan keselamatan (safety first) dan menghindari kecelakaan (zero accident). "Ini hal mendasar yang perlu diikuti oleh peserta turing sebelum berkendara," ujar dia.

Kedua adalah fokus dan konsentrasi sepanjang perjalanan turing. Hal ini, menurut dia, penting karena perjalanan turing, terutama jarak jauh, memerlukan fokus dan konsentrasi tinggi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Ketiga, tidak melakukan manuver berbahaya. "Ini penting, turing biasanya rapat ya antar satu rider di depan dengan di belakangnya. Misalnya, rider di tengah tiba-tiba manuver zig zag, berpotensi menyenggol pengendara lainnya. Berbahaya juga untuk rider yang ada di belakang," kata dia.

Keempat adalah tidak melakukan aktivitas yang dapat mengganggu pengguna jalan lainnya. Dalam turin, kata dia, sering pengguna jalan lain masuk ke dalam rombongan. Jika hal ini terjadi, Hendrik menganjurkan untuk membiarkan dan tidak melakukan tindakan provokatif yang dapat membahayakan keselamatan peserta turing maupun pengguna jalan lain. "Misalnya ada pengguna jalan yang masuk rombongan, jangan berbuat yang aneh-aneh. Saling menghormati sesama pengguna jalan," ujarnya.

Advertising
Advertising

Kelima, lanjut dia, adalah mematuhi rambu lalu lintas. Hendrik mengingatkan soal rambu lalu lintas ini wajib hukumnya untuk dipatuhi. Tidak hanya saat turing saja, tapi juga saat berkendara sehari-hari. Keenam adalah rutin memeriksa keadaan sepeda motor. Langkah ini bisa dilakukan sebelum turing dimulai maupun saat turing seperti ketika beristirahat.

Ketujuh adalah berani menginformasikan kepada road captain atau tim sweeper ketika mengalami kelelahan. Ini penting demi menjaga keselamatan peserta yang mengalami kelelahan daripada dipaksakan untuk terus berkendara. "Terkadang ada yang gengsi dan nekad berkendara meski sebenarnya mengalami kelelahan. Informasikan saja ke road captain atau tim sweeper agar bisa dilakukan istrirahat," katanya.

Terakhir, yakni kedelapan, peserta dapat menyalakan hazard dalam keadaan darurat dan berhati-hati untuk menepikan kendaraan. "Ya seperti tadi, misalnya lelah atau motor mengalami masalah. Nyalakan saja hazard (Honda PCX dilengkapi dengan fitur lampu darurat) kemudian hati-hati menepikan motor," ujarnya.

Pekan ini, PT AHM mengajak sejumlah jurnalis (termasuk Tempo), vloger, dan konsumen Honda PCX dari Sumatera hingga Papua turing keliling Pulau Bali dengan tema PCX Luxurious Trip 2019. Rutenya, Denpasar-Buleleng-Menjangan-Uluwatu-Denpasar. Total jarak yang ditempuh mencapai 393 kilometer.

Berita terkait

Terkini: Jokowi Keluhkan Rp 180 Triliun Hilang karena Pengobatan ke Luar Negeri, Es Krim Magnum Mengandung Plastik dan Logam

11 hari lalu

Terkini: Jokowi Keluhkan Rp 180 Triliun Hilang karena Pengobatan ke Luar Negeri, Es Krim Magnum Mengandung Plastik dan Logam

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masyarakat berobat ke luar negeri. Es krim Magnum ditarik karena mengandung plastik

Baca Selengkapnya

Pemerintah Subsidi Biaya Konversi Sepeda Motor Listrik Rp10 Juta, Ini Caranya

12 hari lalu

Pemerintah Subsidi Biaya Konversi Sepeda Motor Listrik Rp10 Juta, Ini Caranya

Pemerintah memberikan insentif Rp10 juta kepada pemilik sepeda motor berbahan bakar bensin yang mengkonversi mesinnya menjadi motor listrik.

Baca Selengkapnya

Residivis Begal Berusia 18 Tahun Terancam Pidana 12 Tahun Penjara

12 hari lalu

Residivis Begal Berusia 18 Tahun Terancam Pidana 12 Tahun Penjara

Seorang residivis begal asal Bekasi berinisial MF, 18 tahun kembali ditangkap polisi usai melakukan aksi yang sama di 2 tempat berbeda.

Baca Selengkapnya

Sepeda Motor Usai Dipakai Mudik Lebaran? Ini Komponen yang Wajib untuk Dicek

18 hari lalu

Sepeda Motor Usai Dipakai Mudik Lebaran? Ini Komponen yang Wajib untuk Dicek

Oleh karena itu, perawatan yang baik pasca mudik Lebaran menjadi sangat penting untuk memastikan keamanan dan kinerja optimal sepeda motor.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Catat 876.876 Sepeda Motor Keluar Masuk Jabodetabek saat Arus Balik H+3 Lebaran

20 hari lalu

Kemenhub Catat 876.876 Sepeda Motor Keluar Masuk Jabodetabek saat Arus Balik H+3 Lebaran

Jumlah kendaraan sepeda motor yang keluar Jabodetabek sebanyak 358.707 kendaraan dan 717.414 orang.

Baca Selengkapnya

7 Hal Penting saat Merawat Motor Matic Setelah Mudik

22 hari lalu

7 Hal Penting saat Merawat Motor Matic Setelah Mudik

Motor perlu dirawat setelah digunakan saat mudik. Ini deretan komponen yang perlu dicek?

Baca Selengkapnya

Terminal Tirtonadi Solo Mulai Kirim Sepeda Motor Peserta Mudik Gratis Lebaran 2024 Kembali ke Perantauan

22 hari lalu

Terminal Tirtonadi Solo Mulai Kirim Sepeda Motor Peserta Mudik Gratis Lebaran 2024 Kembali ke Perantauan

Loading pengiriman sepeda motor, masuk ke truk, dan diberangkatkan sekitar pukul 14.00 menuju ke Terminal Pulo Gadung.

Baca Selengkapnya

Tips Aman Melintasi Pelabuhan Ciwandan Gunakan Motor saat Arus Balik

25 hari lalu

Tips Aman Melintasi Pelabuhan Ciwandan Gunakan Motor saat Arus Balik

Pelabuhan Ciwandan menjadi tantangan tersendiri bagi pengendara motor saat mudik dan arus balik.

Baca Selengkapnya

Waspada, 3 Faktor Penyebab Kecelakaan Saat Mudik dengan Kendaraan Roda Dua

26 hari lalu

Waspada, 3 Faktor Penyebab Kecelakaan Saat Mudik dengan Kendaraan Roda Dua

Pengendara roda dua wajib memahami tiga faktor penyebab kecelakaan saat mudik Lebaran. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Kisah Sugeng Mudik dengan Motor dari Tangerang ke Kebumen hanya Merogoh Rp 200 Ribu

28 hari lalu

Kisah Sugeng Mudik dengan Motor dari Tangerang ke Kebumen hanya Merogoh Rp 200 Ribu

Selain asyik, Sugeng mengatakan mudik menggunakan sepeda motor lebih menghemat biaya.

Baca Selengkapnya