TEMPO.CO, Jakarta - Kejaksaan Agung Republik Indonesia telah mencegah sejumlah petinggi dan orang terkait dengan kasus korupsi PT Asuransi Jiwasraya (Persero) sebanyak 10 orang. Mereka berinisial HR, HP, DYA, MZ, DW, GL, ER, AS, BT, dan HH. Salah satunya diyakini adalah mantan Direktur Utama PT Asuransi Jiwasraya Hendrisman Rahim.

Dilansir dari situs elhkpn.kpk.go.id, Hendrisman terakhir menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada November 2018. Total kekayaan Hendrisman mencapai Rp 17.354.585.093. Dia memiliki empat bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Tangerang, Bekasi, dan Jakarta Pusat. Nilai totalnya mencapai Rp3.863.079.00.

Tak hanya aset tak bergerak, Hendrisman juga memiliki koleksi kendaraan mewah dengan total nilainya mencapai Rp2,85 miliar. Diantaranya, tiga motor besar merek Harley Davidson, satu mobil Lexus, dua Mercedes Benz, satu Toyota Alphard.

Toyota Alphard 3.5 Q. Foto: Toyota

Diperinci lebih lanjut, mobil Mercedes-Benz buatan 2012 yang diduga berjenis sedan dengan harga Rp700 juta. Mercy kedua diperkirakan bertipe Sport Utility Vehicle (SUV) yang diproduksi pada 1994 nilainya Rp200 juta. Model ini biasanya dipakai untuk offroad hingga penggunaan pengamanan pejabat. Adapun mobil Lexus lansiran 2013 seharga Rp300 juta.

Adapun koleksi Harley-Davidson yang dimiliki Hendrisman merupakan lansiran 2012, 2013 dan 2015. Dari penamakan foto bos Jiwasraya ini di media sosial menggunakan Harley tipe Glide namun ada beberapa varian model ini. Ketiga model ini senilai Rp850 juta.

eks dirut jiwasraya hendrisman rahim said : emg gue pikirin, mending gw naek harley.. hahhahaa pic.twitter.com/OFUQQUHXWs

— anggr (@HariAnggr) December 19, 2019

Kemudian tercatat, Hendrisman memili harta bergerak lainnya senilai Rp700 juta, surat berharga Rp 3.319.635.000, kas dan setara kas Rp5.971.871.093, serta harta lainnya Rp 650 juta.

Hendrisman tercatat tidak memiliki hutang. Dengan demikian total kekayaan Hendrisman mencapai Rp 37.907.422.262.

Sebelumnya, Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin mengatakan PT Asuransi Jiwasraya menempatkan investasinya di reksadana sebesar 59,1 persen dengan nilai mencapai Rp14,9 triliun dari Aset Finansial. Menurutnya, dari jumlah tersebut, hanya 2 persen yang dikelola oleh manajer investasi Indonesia dengan kinerja baik dan 98 persen sisanya dikelola oleh manajer investasi dengan kinerja buruk.