Helikopter Baru Airbus Senyaman Sedan Mewah Aston Martin

Reporter

Tempo.co

Kamis, 16 Januari 2020 21:27 WIB

Helikopter hasil kerjasama Airbus dan Aston Martin. Sumber: motor1.com

TEMPO.CO, Jakarta - Pada awal Januari lalu, helikopter ACH130 Edisi Aston Martin menjadi produk pertama dari kemitraan antara Aston Martin Lagonda dan Airbus Corporate Helicopters yang baru saja diumumkan.

Edisi istimewa dari helikopter ACH130 ini hadir dengan empat pilihan desain interior dan eksterior oleh Aston Martin. Desain ini akan memukau para pemilik dan pilot helikopter yang juga penikmat mobil mewah berperforma tinggi.

Perancang aeronautika Airbus Corporate Helicopters (ACH) dan desainer otomotif Aston Martin telah bekerja sama selama lebih dari setahun untuk menyatukan nilai-nilai utama ACH dalam hal keunggulan kualitas dan layanan, dengan komitmen Aston Martin terhadap keindahan dan seni otomotif. Kerja sama ini telah membawa standar estetika dan detail produk di pasar helikopter ke jenjang baru.

Aston Helikopter hasil kerjasama Airbus dan Aston Martin. Sumber: motor1.com

Tersedia dalam empat pilihan desain bodi dengan interior pelengkap, helikopter ini dihiasi dengan sentuhan khas Aston Martin. Antara lain, sayap Aston Martin ikonis yang disulam timbul pada permukaan kulit yang mewah dan ditempatkan di seluruh kabin.

Eksterior helikopter yang bertema Stirling Green, sebagaimana telah ditampilkan di helikopter Airbus edisi Aston Martin pertama, menampilkan gradasi warna cantik yang kemudian menyatu ke dalam warna Jet Black di bagian bawah helikopter, serta aksen Skyfall Silver di bagian penutup mesin. Desain eksterior seri ini pun tersedia dalam warna- warna Aston Martin lainnya, termasuk Xenon Grey, Arizona dan Ultramarine Black.

Desain kabin helikopter edisi Aston Martin pun bernuansa khas otomotif. Menawarkan kenyamanan lebih, interior kabin dibalut bahan beludru ultra-suede dalam warna Pure Black, yang bisa dipadukan dengan berbagai pilihan kulit terbaik dengan warna Oxford Tan, Pure Black, Cormorant dan Ivory.

Di punggung kursi depan, penumpang dapat menemukan detail desain yang sama dengan interior mobil Aston Martin DB11. Sedangkan, bagian dalam pintu helikopter pun dilapisi dengan kulit, guna meningkatkan kenyamanan penumpang selama penerbangan. Dilengkapi dengan berbagai detail desain yang ada di produk otomotif Aston Martin, interior helikopter ACH130 edisi khusus ini tampak selaras dengan interior mobil Aston Martin.

Setiap helikopter edisi khusus ini akan dilengkapi plakat pada panel instrumen yang memperlihatkan logo kemitraan Airbus dan Aston Martin, nomor registrasi helikopter, nomor edisi, serta nama sang pemilik helikopter jika mereka ingin menyertakannya.

Vice President dan Chief Creative Officer Aston Martin, Marek Reichman, mengatakan,“Kami memiliki serangkaian prinsip desain otomotif kami sendiri. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, kami telah belajar bagaimana menerapkan prinsip-prinsip tersebut pada bidang desain lain, seperti arsitektur, sepeda motor, dan kini helikopter. Aplikasi desain pada helikopter untuk yang pertama kalinya ini menghadirkan sejumlah tantangan menarik, tetapi kami senang melakukannya. Estetika memiliki peran penting bagi Aston Martin dan pelanggan kami, dan kami pikir ACH130 Edisi Aston Martin merupakan kendaraan yang indah. Helikopter ini menjadi kanvas yang luar biasa bagi tim kami dan kami sangat menantikan reaksi semua orang.”

Head of Airbus Corporate Helicopters Frédéric Lemos menambahkan, “ACH130 Edisi Aston Martin menempati posisi strategis untuk menjawab minat dan kebutuhan para pemilik helikopter yang gemar menerbangkan helikopter mereka sendiri, sehingga konsumen pun memiliki keterikatan yang semakin erat dengan merek kami. Sama halnya dengan produk Aston Martin yang dibuat untuk mereka yang menikmati sensasi mengemudi. Oleh karena itu, Aston Martin menjadi mitra yang sempurna bagi kami dalam mengembangkan ACH130 Edisi Aston Martin yang luar biasa ini.”

ACH130 Edisi Aston Martin tersedia berdasarkan permintaan, dan akan dapat dikirimkan mulai kwartal pertama 2020

Berita terkait

37 Tahun Rudy Salim, Pernah Menolak Denda 9 Mobil Mewah dari Bea Cukai

8 hari lalu

37 Tahun Rudy Salim, Pernah Menolak Denda 9 Mobil Mewah dari Bea Cukai

Pengusaha muda kelahiran 24 April 1987, Rudy Salim pernah menolak denda untuk 9 mobil mewah dari Bea Cukai.

Baca Selengkapnya

Dua Helikopter AL Malaysia Bertabrakan di Udara, 10 Orang Tewas

10 hari lalu

Dua Helikopter AL Malaysia Bertabrakan di Udara, 10 Orang Tewas

Dua helikopter Malaysia bertabrakan saat sedang latihan untuk perayaan Hari Angkatan Laut.

Baca Selengkapnya

Dua Helikopter AL Jepang Bertabrakan, Satu Tewas dan 7 Lainnya Hilang

12 hari lalu

Dua Helikopter AL Jepang Bertabrakan, Satu Tewas dan 7 Lainnya Hilang

Satu orang tewas dan tujuh orang hilang setelah dua helikopter Angkatan Laut Jepang bertabrakan sebelum jatuh ke Samudera Pasifik

Baca Selengkapnya

Berita Formula 1: Fernando Alonso Perpanjang Kontrak dengan Aston Martin hingga 2026

21 hari lalu

Berita Formula 1: Fernando Alonso Perpanjang Kontrak dengan Aston Martin hingga 2026

Pembalap Formula 1 Fernando Alonso resmi memperpanjang kontrak dengan tim Aston Martin hingga musim 2026.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran 2024, Polri Siapkan 2 Helikopter Ambulans Udara

29 hari lalu

Mudik Lebaran 2024, Polri Siapkan 2 Helikopter Ambulans Udara

Polri menyiapkan 2 helikopter yang akan beroperasi sebagai ambulans udara guna menghadapi arus mudik dan balik Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Hukrim: Warga Kampung Tua Dipaksa Robohkan Rumah karena Dianggap Langgar RTRW IKN hingga Hasbi Hasan Belikan Tas Mewah untuk Windy Idol

51 hari lalu

Terpopuler Hukrim: Warga Kampung Tua Dipaksa Robohkan Rumah karena Dianggap Langgar RTRW IKN hingga Hasbi Hasan Belikan Tas Mewah untuk Windy Idol

Berita populer hukum kriminal soal konflik warga dengan otorita IKN hingga kisah Hasbi Hasan dengan Windy Idol berujung TPPU.

Baca Selengkapnya

Autopilot Mode Heading Select di Insiden Pesawat Batik Air Terbang Melenceng

53 hari lalu

Autopilot Mode Heading Select di Insiden Pesawat Batik Air Terbang Melenceng

Pengamat dan pilot bicara autopilot mode Heading Select di insiden pesawat Batik Air yang terbang melenceng karena ditinggal tidur pilot-kopilot.

Baca Selengkapnya

Airbus Kembangkan Pesawat Listrik untuk Transportasi di Dalam Kota: CityAirbus NextGen

54 hari lalu

Airbus Kembangkan Pesawat Listrik untuk Transportasi di Dalam Kota: CityAirbus NextGen

Airbus telah menunjukkan kepada publik prototipe CityAirbus NextGen hasil pengembangannya. Bagian dari investasi Advanced Air Mobility (AMM).

Baca Selengkapnya

Tanggapi Sanksi ke Pilot dan Kopilot Batik Air yang Tertidur Saat Penerbangan, Pengamat: Ada Risiko Sistemik

54 hari lalu

Tanggapi Sanksi ke Pilot dan Kopilot Batik Air yang Tertidur Saat Penerbangan, Pengamat: Ada Risiko Sistemik

Pengamat penerbangan dari Jaringan Penerbangan Indonesia Gerry Soejatman menilai sanksi yang diberikan kepada pilot dan kopilot Batik Air yang tidur saat penerbangan tidak cukup.

Baca Selengkapnya

Deretan Fakta Pilot Batik Air Tertidur 28 Menit hingga Pesawat Nyasar: Kronologi, Temuan KNKT, Teguran Kemenhub..

54 hari lalu

Deretan Fakta Pilot Batik Air Tertidur 28 Menit hingga Pesawat Nyasar: Kronologi, Temuan KNKT, Teguran Kemenhub..

KNKT membeberkan insiden pilot dan kopilot Batik Air rute Kendari-Jakarta yang tertidur saat bertugas menerbangkan pesawat. Ini deretan faktanya.

Baca Selengkapnya