Alasan Harley-Davidson Tua Lebih Dilirik Dibanding Model Baru

Selasa, 21 Januari 2020 06:18 WIB

Harley Davidson Bad Boy 1997 milik anggota HDCI Yogya Pungky Wahyu Pamungkas saat dipakai dalam event riding persahabatan di Yogya Minggu (19/1). Motor Harley klasik disebut lebih mudah perawarannya dibanding keluaran terbaru. Tempo/Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Tak selamanya motor baru akan jadi pilihan walaupun menawarkan fitur lebih lengkap dan teknologi lebih baru. Bagi sebagian kalangan pecinta motor Harley-Davidson, seri seri tua justru lebih dianggap spesial dan tak tergantikan.

Salah satu pegiat Komunitas Harley-Davidson Club Indonesia (HDCI) Yogyakarta Pungky Wahyu Pamungkas lebih memilih Harley keluaran lawas dibanding membeli seri yang baru.

“Harley tua itu bagaimanapun lebih klasik, karena motor keluaran di bawah seri Evo itu soul-nya dapat, lebih sreg dikendarai,” kata Pungky ditemui di sela riding persahabatan yang digelar HDCI Yogyakarta Minggu 19 Januari 2020.

Pungky sendiri tengah membangun ulang seri Harley Davidson Shovelhead rilisan 1979. Sedangkan untuk kesehariannya kini dan untuk kumpul komunitas atau touring ia memakai seri Bad Boy 1997.

Pungky tak menampik, dua motornya secara fitur dan teknologi sudah jauh tertinggal ketimbang motor motor rilisan baru Harley Davidson yang sudah sangat maju dan serba terkomputerisasi. Namun ia tak merasa tertinggal karena Harley lawas punya sejumlah kelebihan juga.

Advertising
Advertising

“Secara perawatan lebih mudah Harley tua, nggak rewel,” ujarnya. Pungky menuturkan dengan mesin masih berbasis karburator Harley tua biasanya lebih gampang diajak kompromi jika ada bagian yang rentan.

Motor Harley Davidson tua seperti seri WL.1960 tak ketinggalan ikut riding persahabatan di Yogya Minggu 19 Januari 2020. Tempo /Pribadi Wicaksono

“Kalau yang baru, rata rata kalau panas sedikit mesinnya langsung mati. Selain itu yang baru ini sensornya terlalu banyak kalau rusak sedikit saja harus keluar banyak, tidak seperti yang lama bisa diakali,” ujarnya.

Namun Pungky tak menampik, untuk Harley tua seperti Shovelhead yang masih di bawah tahun 1980 an, ada kesulitan tersendiri saat berburu spare part. “Tapi kesulitan untuk Harley tua itu muncul kalau pemilik menginginkan semua komponennya balik ke orisinil, karena harus cari di luar negeri barangnya,” ujarnya.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika DIY Rony Primanto mengaku sejak 2015 silam baru mulai menggemari motor setelah sejak tahun 2000 dirinya aktif dengan hobi off roadnya.

Namun dalam memilih motor, pria kelahiran tahun 1969 itu tak melihat baru atau tidaknya motor itu dirilis. Melainkan kenyamanan dan kesesuaian body motor itu dengan tubuhnya yang relatif kecil.

“Saya pilih motor yang kecil, sesuai badan saya,” ujar pria yang menunggangi Harley Davidson Sporster 2014 itu.

Sportster jadi pilihan karena menurutnya bobotnya saat dikendarai ringan, body tak terlalu bongsor seperti Harley klasik umumnya dan tetap bermesin di atas 1000 cc.

“Setiap hari libur, Sabtu-Minggu saya sendirian touring ke obyek wisata Yogya dengan motor Sportster itu,” ujar Roni yang juga memiliki Kawasaki Versys untuk hobinya menjelajah medan-medan terjal.

Berita terkait

Harley-Davidson Bakal Pamerkan Lini Motor Baru pada 24 Januari 2024

10 Januari 2024

Harley-Davidson Bakal Pamerkan Lini Motor Baru pada 24 Januari 2024

Harley-Davidson akan memperkenalkan jajaran produk terbarunya pada 24 Januari 2024 lewat film peluncuran khusus bertajuk American Dreamin.

Baca Selengkapnya

Harley-Davidson Recall 1.464 Unit CVO Street Glide karena Masalah Mesin

20 Desember 2023

Harley-Davidson Recall 1.464 Unit CVO Street Glide karena Masalah Mesin

Harley-Davidson melakukan penarikan kembali atau recall sebanyak 1.464 unit untuk model CVO Street Glide karena masalah pengaturan modul kontrol mesin

Baca Selengkapnya

Motor Listrik Pertama Suzuki Bakal Rilis Tahun Depan

17 Desember 2023

Motor Listrik Pertama Suzuki Bakal Rilis Tahun Depan

Manajer umum penjualan motor Suzuki, Akira Kyuji mengatakan bahwa Suzuki akan meluncurkan motor listrik pertamanya pada tahun depan.

Baca Selengkapnya

Masalah Infrastruktur Bikin Motor Listrik Harley-Davidson Sulit Masuk ke Indonesia

20 November 2023

Masalah Infrastruktur Bikin Motor Listrik Harley-Davidson Sulit Masuk ke Indonesia

Infrastruktur yang belum memadai dinilai membuat motor listrik Harley-Davidson bernama LiveWire sulit masuk ke pasar Indonesia.

Baca Selengkapnya

Motor Murah Harley-Davidson Berpeluang Masuk Indonesia?

20 November 2023

Motor Murah Harley-Davidson Berpeluang Masuk Indonesia?

Harley-Davidson memiliki tiga model motor murah yang saat ini hanya dijual di China dan India. Meski begitu tidak menutup kemungkinan kedepannya akan dijual di Indonesia

Baca Selengkapnya

Ajang Drag Race Harley-Davidson Berhasil Diramaikan 650 Starter

18 November 2023

Ajang Drag Race Harley-Davidson Berhasil Diramaikan 650 Starter

Drag Race Harley-Davidson digelar di Community Park, Pandai Indah Kapuk, dengan lintasan sepanjang 201 meter dan 402 meter.

Baca Selengkapnya

Harley-Davidson Buka Dealer Kelima di Jakarta, Simak Lokasinya

14 November 2023

Harley-Davidson Buka Dealer Kelima di Jakarta, Simak Lokasinya

Harley-Davidson membuka dealer baru di wilayah Jakarta Timur, tepatnya di Wisma Indomobil, Lantai 5.

Baca Selengkapnya

Lelang Motor Harley-Davidson Gratis Mesin Triumph, Mulai Rp 103 Jutaan

13 November 2023

Lelang Motor Harley-Davidson Gratis Mesin Triumph, Mulai Rp 103 Jutaan

Lelang motor Harley-Davidson tipe Nightster XL1200N tahun 2008 bakal dimulai pada 16 November 2023 jam 14.15-15.15 WIB.

Baca Selengkapnya

Hogers Indonesia Gelar Drag Race Harley-Davidson di Jakarta

9 November 2023

Hogers Indonesia Gelar Drag Race Harley-Davidson di Jakarta

Hogers Indonesia menggelar Drag Race of National Event (Hi-Drone) untuk para pemilik Harley-Davidson pada 11-12 November 2023.

Baca Selengkapnya

Gelar Muscab 2023, HDCI Surakarta Komitmen Ikut Promosikan Pariwisata Daerah

21 Oktober 2023

Gelar Muscab 2023, HDCI Surakarta Komitmen Ikut Promosikan Pariwisata Daerah

Promosi pariwisata daerah disebut menjadi bagian tak terpisahkan dari program touring HDCI Kota Surakarta.

Baca Selengkapnya