VW Tiguan Allspace saat dipamerkan di GIIAS 2019. 25 Juli 2019. TEMPO/Wawan Priyanto
TEMPO.CO, Bandung - PT. Garuda Mataram Motor (GMM) sebagai APM Volkswagen di Indonesia menargetkan penjualan SUV andalannya sebanyak 2 ribuan unit pada tahun 2020.
"Kita target 2.000 unit selama tahun 2020 untuk Tiguan Allspace,"ujar Head of Marketing GMM, Rony Syarief di Bandung, Rabu, 29 Januari 2020.
SUV dengan harga Rp 600 jutaan itu pertama kali meluncur di ajang GIIAS 2019 pada Juli-Agustus lalu. Namun GMM baru mulai efektif berjualan pada akhir tahun 2019.
"SPK dari awal perkenalannya sudah mencapai angka 900 unit,"ujarnya.
Tiguan Allspace sendiri akan menjadi fokus penjualan GMM pada tahun ini. Itu karena line up produk yang akan tersedia tahun ini hanya tersisa dua merek, yakni Polo dan Tiguan. VW Scirocco sudah disuntik mati dari induknya Jerman.
SUV Tiguan juga menjadi tulang punggung penjualan pada tahun lalu. Bahkan dari sekitar 425 unit produk Volkswagen yang terjual pada tahun 2019 didominasi oleh Tiguan. VW Polo dan Scirocco berada di bawah medium SUV tersebut.
Tak heran jika GMM berani memasarkan kembali Tiguan dengan perubahan yang signifikan. Ya, apalagi kalau bukan Tiguan Allspace.
Tiguan Allspace memiliki dimensi yang lebih besar dibanding Tiguan model 5 Seater sebelummya. Jika Tiguan lama memiliki dimensi panjang 4.486, lebar 1.839, dan tinggi 1.632, maka Tiguan Allspace memiliki dimensi panjang 4.701, lebar 1.839, dan 1.674. Lebih panjang 215 mm.
Generasi kedua Tiguan ini adalah SUV Volkswagen pertama yang menggunakan platform baru yakni MQB (Modular Transverse Matrix) yang diklaim mampu meningkatkan semua keunggulan Tiguan. Proporsi Tiguan All Space kini tampil lebih sporty dan berkarisma.
Adapun dari sisii dapur pacu, Tiguan Allsapce tidak berubah. SUV ini masih menggunakan mesin 1.4 TSI 4-silinder. "Torsi dan horse power sama dengan five seater,"ujar Ronny.