TEMPO.CO, New Delhi - Maruti Suzuki, APM Suzuki India memang tidak buru-buru memperkenalkan Suzuki Jimny di India. Ketika negara lain sudah melakukan peluncuran bahkan memulai penjualan. Suzuki India justru adem ayem tak membawa SUV imut ini ke India.

Mereka baru memamerkan setelah satu tahun peluncuran di negara lain. Maruti melihat peluang bahwa pabrik Suzuki di Kosai, Jepang, tak mampu memenuhi permintaan untuk memasok Suzuki Jimny di seluruh dunia. Bahkan di Eropa, inden Suzuki Jimny mencapai hingga satu tahun. Di Jepang, pabrik Kosai hanya mampu merakit 490.000 unit per tahun.

Maruti menyodorkan pabriknya di Senand, Gujarat, India untuk menopang perakitan di Jepang. Kapasitas produk yang mampu dipenuhi Pabrik Suzuki di Gujarat ini mencapai 4.000-5.000 unit. Adapun penjualan untuk pasar lokal India berada di kisaran 1.000 unit per bulan. Sehingga ada sisa sekitar 4.000 unit yang bisa untuk membantu suplai ke negara lain. Autocar India, salah satu media India menyebut volume ekspor besar di Maruti Suzuki yang menjadi perhitungan dan alasan kelayanan Suzuki Jimny bisa produksi di India.

Seorang sumber kepada Autocar mengatakan Maruti Suzuki telah memunculkan kode YWD sebagai kode untuk Suzuki Jimny rakitan India. Kabarnya, produksi akan dimulai Juni dengan target awal untuk pasar ekspor. Setelah enam bulan kemudian, Maruti baru akan menghadirkan Jimny untuk pasar lokal India dengan mengandalkan diler premium Nexa.

Suzuki Jimny generasi keempat mempertahankan konstruksi body-on-frame, dimensi yang ringkas dan bobot ringan yang membuatnya menjadi populer di komunitas off-road. Dalam hal desain, Jimny terbaru berbentuk kotak dilengkapi dengan four-wheel drive sebagai standar dan juga mendapat sistem infotainment layar sentuh dengan Android Auto dan Apple CarPlay.

Mesin mengandalkan kapasitas 1.5 liter K15B yang dipakai pada Ertiga. Transmisi menggunakan manual 5-speed dan torque converter 4-speed otomatis adalah gearbox yang ditawarkan untuk pasar ekspor.

Dalam hal fitur keselamatan, Jimny dengan spesifikasi Euro mendapat enam airbag, dudukan kursi anak ISOFIX, pengereman darurat otonom (AEB), pengingat sabuk pengaman.

AUTOCAR