Begini Cara Bayar Angsuran Kredit ACC Lewat Indomaret

Reporter

Tempo.co

Jumat, 28 Februari 2020 16:44 WIB

Kerjasama Asuransi ACC dengan Indomaret.

TEMPO.CO, Jakarta - Astra Credit Companies (ACC), perusahaan pembiayaan pertama Astra, membuka layanan baru pembayaran angsuran kredit melalui Indomaret. Penandatanganan kerja sama ini dilakukan oleh Deputy Chief Executive Officer ACC, Hendry Christian Wong dengan Marketing Executive Director Indomaret, Bastari Akmal pada tanggal 28 Februari 2020 di Kantor Pusat ACC, Jalan TB Simatupang No. 90, Jakarta. Dengan dibukanya layanan baru ini maka pelanggan ACC mendapatkan kemudahan dalam pembayaran angsuran secara online di lebih dari 19.000 gerai Indomaret di seluruh Indonesia.

Deputy Chief Executive Officer Hendry Christian Wong mengatakan bahwa ACC sebagai salah satu perusahaan pembiayaan otomotif yang terbesar di Indonesia selalu memberikan yang terbaik untuk pelanggannya. Dengan dibukanya layanan pembayaran angsuran melalui Indomaret ini maka pelanggan ACC memiliki alternatif saluran pembayaran angsuran. “Kerja sama strategis antara ACC dengan Indomaret ini menambah kemudahan yang diberikan ACC kepada pelanggannya”, ujar Hendry dalam keterangan tertulisnya, Jumat 28 Februari 2020.

Untuk melakukan pembayaran angsuran melalui gerai Indomaret, pelanggan ACC cukup memberikan nomer kontrak kredit ke kasir. Kemudian kasir akan memberitahukan jumlah angsuran total yang harus dibayarkan oleh pelanggan. Setelah selesai melakukan pembayaran kasir akan memberikan struk bukti pembayaran kepada pelanggan. Pembayaran angsuran secara online akan langsung dibukukan.

Sejak implementasi awal di pertengahan Januari 2020, telah terdapat lebih dari 10.000 transaksi penerimaan pembayaran angsuran pelanggan ACC di seluruh gerai Indomaret. Selain Indomaret, ACC memiliki berbagai alternatif saluran pembayaran angsuran kredit yaitu melalui aplikasi acc.one, melalui Bank Permata, Bank Mandiri, Bank BRI, Bank BCA, Bank BNI, Kantor Pos, Tokopedia, serta Alfamart.

Sekilas Tentang Astra Credit Companies (ACC)
Astra Credit Companies (ACC) adalah grup perusahaan pembiayaan yang telah berdiri sejak tahun 1982 yang merupakan gabungan dari PT Astra Sedaya Finance bersama PT Swadharma Bhakti Sedaya Finance (SBSF), PT Astra Auto Finance (AAF), PT Staco Estika Sedaya Finance (SESF) dan sebuah perusahaan perdagangan kendaraan bekas secara eceran PT Pratama Sadya Sadhana (PSS). ACC memiliki beragam produk pembiayaan, mulai dari pembiayaan mobil baru dan bekas untuk semua merek, pembiayaan mobil bekas melalui dealer maupun perorangan dan juga melayani pembiayaan Retail Commercial, Fleet dan multiguna.

ACC memiliki jaringan yang luas meliputi 76 kantor cabang dan kantor pelayanan. Dengan tersedianya lebih dari 76.000 titik pembayaran di seluruh Indonesia akan membuat pelanggan ACC lebih mudah melakukan pembiayaan di ACC. ACC sebagai perusahaan multifinance yang solid dan telah menerima pengakuan berupa penghargaan dari berbagai pihak secara kontinyu. Di tahun 2019 ACC telah menerima penghargaan Top Brand Award 2019, Corporate Image Award 2019, Service Quality Award 2019 dan Contact Center Award 2019.

ACC meluncurkan acc.one yang merupakan aplikasi mobile yang menyeluruh untuk pembiayaan. acc.one memiliki konsep one stop shopping dalam layanan pembiayaan dengan fitur yang lengkap. acc.one merupakan integrator dari keseluruhan kapabilitas bisnis dan inisiatif digital ACC yang akan memberikan kemudahan bagi pelanggan dan masyarakat pada umumnya dalam memperoleh layanan pembiayaan. acc.one dibekali fitur-fitur andalan yaitu Cari Mobil, Cari Dana dan Layanan Pelanggan.

Berita terkait

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

10 jam lalu

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendorong lembaga keuangan penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk memprioritaskan kalangan difabel.

Baca Selengkapnya

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

22 jam lalu

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Chandra Asri Group) meraih pendapatan bersih US$ 472 juta per kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

OCBC NISP Cetak Laba Bersih Rp 1,17 Triliun di kuartal I 2024

1 hari lalu

OCBC NISP Cetak Laba Bersih Rp 1,17 Triliun di kuartal I 2024

PT Bank OCBC NISP Tbk. mencetak laba bersih yang naik 13 persen secara tahunan (year on year/YoY) menjadi sebesar Rp 1,17 triliun pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

1 hari lalu

Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. telah menyalurkan kredit konsolidasi sebesar Rp 1.435 triliun pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

2 hari lalu

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

PNM menegaskan tidak akan menaikkan suku bunga dasar kredit meskipun BI telah menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

3 hari lalu

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.

Baca Selengkapnya

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

3 hari lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

3 hari lalu

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

BI mempersiapkan perluasan cakupan sektor prioritas Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM).

Baca Selengkapnya

Laba Bersih BTN Kuartal I 2024 Tumbuh 7,4 Persen, Tembus Rp 860 M

6 hari lalu

Laba Bersih BTN Kuartal I 2024 Tumbuh 7,4 Persen, Tembus Rp 860 M

BTN mencatat pertumbuhan laba bersih sebesar 7,4 persen menjadi Rp 860 miliar pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Uang Beredar di Indonesia Mencapai Rp 8.888,4 Triliun per Maret 2024

7 hari lalu

Uang Beredar di Indonesia Mencapai Rp 8.888,4 Triliun per Maret 2024

BI mengungkapkan uang beredar dalam arti luas pada Maret 2024 tumbuh 7,2 persen yoy hingga mencapai Rp 8.888,4 triliun.

Baca Selengkapnya