Dapat Keringanan Bea Masuk, Harga Mobil AMMDes Akan Turun?

Reporter

Bisnis.com

Jumat, 28 Februari 2020 22:13 WIB

Modifikasi AMMDes mejeng dalam gelaran Indonesia Modification Expo (IMX) 2018 pada Sabtu, 17 November 2018 di Balai Kartini, Jakarta. TEMPO/Wisnu Andebar

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah akan menanggung sebagian bea masuk untuk industri kendaraan bermotor, temasuk alat mekanis multiguna perdesaan atau Ammdes disambut positif PT Kreasi Mandiri Wintor Indonesia (KMWI).

Langkah pemerintah untuk menambah anggaran itu tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No. 12/2020 tentang Bea Masuk Ditanggung Pemerintah Sektor Industri Tertentu Tahun Anggaran 2020.

Dalam beleid tersebut, anggaran untuk sektor pembuatan komponen kendaraan bermotor, termasuk Ammdes, meningkat menjadi Rp131,32 miliar dari anggaran tahun sebelumnya yakni Rp101 miliar.

Upaya pemerintah itu disambut positif oleh KMWI, anak perusahaan PT Astra Otoparts Tbk (AUTO), selaku produsen Ammdes yang pada tahun lalu menggelontorkan dana investasi sebesar Rp200 miliar.

"Dengan adanya insentif tersebut, pasti akan sangat banyak membantu kami sebagai pelaku industri untuk mengimprovisasi production cost kami," kata Presiden Direktur KMWI Reza Treistanto, saat dihubungi Bisnis, Kamis 27 Februari 2020.

Kendati demikian, Reza tidak buru-buru mengatakan bahwa akan ada penyesuaian harga terhadap Ammdes. Menurutnya, penyesuaian harga tidak selalu dipengaruhi oleh insentif tetapi juga oleh banyak faktor. Saat ini harga Ammdes di kisaran Rp 70 jutaan.

Dia berharap, kehadiran insentif itu mampu menggenjot produksi Ammdes sehingga dapat diterima secara luas oleh masyarakat pedesaan. Ammdes saat ini diproduksi di pabrik KMWI di Citeureup dengan kapasitas terpasang mencapai 3.000 unit per tahun.

"Saat ini produksi mencapai 3.000 unit dan siap diperbesar apabila permintaannya telah melebihi kapasitas terpasang," tuturnya.

Kehadiran Ammdes bertujuan membantu aktivitas yang berkaitan dengan perekonomian desa. Kendaraan ini diklaim mengandung 70 persen komponen lokal dan sekitar 184 komponennya diproduksi industri kecil menengah.

“Ammdes merupakan alat mekanis yang dapat diterapkan dengan beragam aplikasi sesuai dengan kebutuhan di desa,” ujar Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat Pertahanan Kemenperin Putu Juli Ardika.

BISNIS

Berita terkait

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

2 hari lalu

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

KPK mengatakan, kuasa hukum Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor seharusnya berperan mendukung kelancaran proses hukum.

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

6 hari lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

Pengacara Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Buka Kemungkinan Pengajuan Praperadilan

18 hari lalu

Pengacara Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Buka Kemungkinan Pengajuan Praperadilan

Sebelum menetapkan Gus Muhdlor sebagai tersangka, KPK telah lebih dulu menetapkan dua pejabat Pemkab Sidoarjo sebagai tersangka kasus korupsi.

Baca Selengkapnya

Menkominfo Budi Arie Pastikan Pemberian Insentif 5G untuk Operator: Tunggu Mei

19 hari lalu

Menkominfo Budi Arie Pastikan Pemberian Insentif 5G untuk Operator: Tunggu Mei

Menteri Komunikasi dan Informatika atau Menkominfo Budi Arie Setiadi memastikan kementeriannya bakal memberikan insentif 5G untuk operator seluler.

Baca Selengkapnya

Serikat Pekerja Angkutan Indonesia Kritik Pemberian Insentif Pengemudi Ojol dan Kurir

26 hari lalu

Serikat Pekerja Angkutan Indonesia Kritik Pemberian Insentif Pengemudi Ojol dan Kurir

Serikat Pekerja Angkutan Indonesia mengkritik pemberian insentif pada pengemudi ojek online dan kurir.

Baca Selengkapnya

Perusahaan Menolak Beri THR Ojol, SPAI: Tidak Manusiawi, Kami Dipaksa Kerja saat Lebaran

31 hari lalu

Perusahaan Menolak Beri THR Ojol, SPAI: Tidak Manusiawi, Kami Dipaksa Kerja saat Lebaran

Perusahaan menolak memberi THR untuk pengemudi ojek online atau Ojol. SPAI menyebut insentif yang ditawarkan perusahaan tidak manusiawi.

Baca Selengkapnya

Polemik THR Bagi Ojol, Alasan Grab dan Gojek Tak Berikan THR kepada Driver Ojek Online dan Respons SPAI

38 hari lalu

Polemik THR Bagi Ojol, Alasan Grab dan Gojek Tak Berikan THR kepada Driver Ojek Online dan Respons SPAI

Gojek dan Grab menolak memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) kepada mitra pengemudinya. Menurutnya, ada insentif lain. Apa tuntutan driver ojol?

Baca Selengkapnya

Soal THR Ojol dan Kurir, SPAI: Jangan Ubah Aturan dari Kewajiban menjadi Imbauan

39 hari lalu

Soal THR Ojol dan Kurir, SPAI: Jangan Ubah Aturan dari Kewajiban menjadi Imbauan

SPAI meminta Kementerian Ketenagakerjaan mewajibkan aplikator untuk membayar THR minimal sebesar Upah Minimum Provinsi.

Baca Selengkapnya

Terkini: Ekonom Kritisi Pemerintah yang Kambinghitamkan Harga Beras Akibat El Nino, Beras di Era Jokowi Termahal Sepanjang Sejarah

27 Februari 2024

Terkini: Ekonom Kritisi Pemerintah yang Kambinghitamkan Harga Beras Akibat El Nino, Beras di Era Jokowi Termahal Sepanjang Sejarah

IDEAS menilai terdapat tendensi dari banyak pejabat pemerintah untuk menganggap wajar tingginya harga beras saat ini dengan alasan faktor El Nino.

Baca Selengkapnya

Gaikindo Sebut Diskon PPN Mobil Listrik Bisa Tingkatkan Penjualan

27 Februari 2024

Gaikindo Sebut Diskon PPN Mobil Listrik Bisa Tingkatkan Penjualan

Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menanggapi insentif fiskal berupa PPN ditanggung pemerintah sebesar 10 persen untuk mobil listrik.

Baca Selengkapnya