VW Combi Lawas Bisa Diubah Jadi Mobil Listrik, Ini Biayanya

Reporter

Terjemahan

Senin, 23 Maret 2020 15:41 WIB

VW Samba Bus T1 Keluaran 1966 diubah menjadi mobil listrik. Sumber: carscoops.com

TEMPO.CO, Jakarta - Februari lalu, Volkswagen Commercial Vehicles menghadirkan e-Bulli, sebuah VW Samba Bus T1 yang dikonversi menggunakan tenaga listrik. Kendaraan itu seharusnya memulai debutnya di acara Techno Classica 2020 di Essen tetapi karena wabah coronavirus maka ditunda. VW telah memutuskan untuk mengungkapkan kendaraan secara streaming.

VW Samba Bus T1 lansiran 1966 menampilkan penggerak listrik modern dari Volkswagen EVs terbaru. VW Commercial Vehicle eClassics berencana untuk menawarkan konversi T1 serupa dan kendaraan lengkap T1 dalam gaya e-Bulli baru.

Mobil van klasik kini mengandalkan motor listrik 82 Hp dan mesin bensin empat silinder dengan tenaga 43 hp. Torsi puncak dari penggerak listrik adalah 212 Nm dua kali lipat dari kekuatan mesin asli yang menghasilkan 102 Nm.

Dengan tenaga dua kali lipat itu, e-Bulli jauh lebih cepat diajak berakselerasi. Kecepatan tertinggi dibatasi secara elektronik pada 130 km/jam untuk melindungi baterai, dibandingkan mesin bensin 105 km/jam.

Motor listrik terhubung ke transmisi satu kecepatan yang dipasangkan ke tuas persneling yang diposisikan di antara kursi depan. Pengaturan transmisi (P, R, N, D, B), dengan 'B' memungkinkan pengemudi untuk memvariasikan pengisian baterai saat pengereman.

Advertising
Advertising

Sama seperti mesin boxer, motor listrik dan transmisi dipasang di belakang VW e-Bulli, menggerakkan roda belakang. Baterai lithium-ion 45-kWh yang ditempatkan di tengah dek kendaraan dengan jangkauan lebih dari 200 kilometer dan dapat diisi hingga 80 persen dalam 40 menit menggunakan pengisian cepat DC dengan daya pengisian 50 kW.

VW e-Bulli yang telah mengalami modifikasi sasis untuk menawarkan pengalaman berkendara yang lebih nyaman. Para insinyur mendesain ulang menggunakan multi-link suspensi depan dan belakang dengan peredam kejut yang dapat disesuaikan dan struts koil, sistem kemudi rack-and-pinion baru dan empat rem cakram berventilasi internal.

Mobil tua ini lebih fresh dengan cat kombinasi 'Energetic Orange Metallic' dan 'Golden Sand Metallic MATTE', lampu depan LED bundar dengan DRL dan indikator pengisian daya LED belakang.

Interiornya menggunakan warna 'Saint Tropez' dan 'Saffrano Orange', lantai kayu solid, tuas pemilih transmisi otomatis baru, tombol start / stop untuk motor listrik, speedometer baru dengan tampilan digital terintegrasi, tablet terintegrasi ke dalam konsol atap, dan radio bergaya retro yang dilengkapi dengan teknologi modern.

Konversi VW T1 e-Bulli EV seperti ini akan membuat Anda kembali € 64.900 atau sekitar 1,1 miliar di eClassics, yang juga menawarkan swap yang sama untuk van T2 dan T3.

CARSCOOPS

Berita terkait

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

1 hari lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

10 hari lalu

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.

Baca Selengkapnya

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

12 hari lalu

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

Kenaikan transaksi di SPKLU tersebut tercatat hingga H+7 Lebaran.

Baca Selengkapnya

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

15 hari lalu

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dukung Gelaran Pecah VW 2024 Dapatkan Rekor MURI

16 hari lalu

Bamsoet Dukung Gelaran Pecah VW 2024 Dapatkan Rekor MURI

Event akan melibatkan berbagai komunitas VW di Indonesia.

Baca Selengkapnya

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

16 hari lalu

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan SPKLU di Banten untuk mendukung pemudik yang menggunakan mobil listrik.

Baca Selengkapnya

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

17 hari lalu

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

PLN UP3 Surakarta telah menyiagakan sejumlah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dalam tol dan luar tol di wilayah kerjanya untuk momentum Lebaran 2024. Persiapan itu mendapat animo positif para pemilik kendaraan listrik dengan penggunaan SPKLU yang tercatat hingga 216 pengguna selama periode Siaga Lebaran mulai 1 hingga 16 April 2024.

Baca Selengkapnya

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

17 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.

Baca Selengkapnya

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

21 hari lalu

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

Forbes merilis orang terkaya di dunia, nomor 1 Bernard Arnault pemilik Louis Vuitton. Selanjutnya Jeff Bezos dan Elon Musk. Prajogo Pangestu ke berapa

Baca Selengkapnya

PLN Siapkan 39 SPKLU Sepanjang Trans Sumatera untuk Dukung Arus Mudik Lebaran

24 hari lalu

PLN Siapkan 39 SPKLU Sepanjang Trans Sumatera untuk Dukung Arus Mudik Lebaran

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menegaskan bahwa pemetaan SPKLU dilakukan secara nasional, termasuk jalur tol Trans Sumatera.

Baca Selengkapnya