TEMPO.CO, Jakarta - Honda CBR600RR telah berhenti produksi setelah gagal memenuhi aturan emisi Euro 4 sejak 2019. Saat itu, Honda menyebut untuk bisa lolos emisi membutuhkan biaya besar yang tidak sesuai dengan harga jualnya. Namun kini, rumor kehadiran model Honda CBR600RR-R untuk tahun model 2021 makin kencang.
Rumor tersebut berasal dari majalah Young Machine Jepang, yang memposting berita di sampul edisi cetak terbarunya. Young Machine mengatakan bahwa Honda akan memulai debut CBR600RR-R pada akhir tahun ini. CBR600 yang baru akan ada tambahan R seperti pada 1.000 cc menunjukkan spek yang siap balap.
Young Machine selanjutnya mengatakan bahwa CBR600RR-R akan terlihat secara visual mirip dengan CBR1000RR-R meluncur akhir tahun lalu lengkap dengan winglet aerodinamis. Pengambil waktu akhir tahun 2020 diprediksi agar bisa mengikuti persyaratan dan jadwal homologi emisi Eropa.
Honda Jepang mungkin kini berpikir bahwa riset dengan dana besar dibutuhkan karena kompetitor seperti Yamaha dan Kawasaki telah menggembangkan generasi baru. Yamaha telah menyegarkan YZF-R6 dengan model R1 dan Kawasaki belum lama ini juga menghadirkan Ninja ZX-6R yang memiliki desain mirip Ninja 250 yang lebih dulu meluncur. Saat sekarang adalah waktu yang tepat karena Eropa segera melakukan holomogasi untuk emisi Euro 5.
Hanya saja, Honda Jepang tentu lebih berhati-hati dalam meluncurkan pasar di segmen 600cc. Apalagi pasar di segmen ini terus mengalami penurunan dengan model-model baru dan naked bike 1.000cc telah memberikan variasi dan pasar baru. Ditambah lagi, adanya wabah Corona yang kini menjadi pandemi bisa saja mengurungkan niat atau paling tidak menunda pengembangan motor ini.
