Penjualan Daihatsu Anjlok 20 Persen Akibat Virus Corona
Reporter
Wira Utama
Editor
Eko Ari Wibowo
Senin, 6 April 2020 16:35 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - PT Astra Daihatsu Motor (ADM) enggan menggenjot program penjualan yang terus menurun di tengah wabah virus corona. Perusahaan yang menjual Xenia, Gran Max, dan Sigra ini akan berfokus di media sosial.
"Saat ini kita tidak mau jor-joran aktivasi atau slogan, karena percuma aja, kondisinya darurat. Orang juga lebih fokus buat kesehatan,"ujar Direktur Marketing ADM, Amelia Tjandra, Senin, 6 April 2020.
Amel sapaannya menambahkan, bahwa saat ini ADM akan lebih fokus ke kampanye digital. Sejumlah kegiatan yang melibatkan lebih dari 30 orang juga telah dibatalkan. Sepeti show room event, temu komunitas, hingga program Aztec Open 2020.
"Kami batalkan sesuai anjuran pemerintah,"ujarnya.
Penjualan Daihatsu di Indonesia sendiri pada Maret 2020 disebut mengalami penurunan angka penjualan hingga 20 persen. Penurunan yang paling terdampak berada di wilayah Jabodetabek dan Pulau Jawa.
"SPK sebenarnya tidak terlalu jelek, karena kasus corona itu banyak di Jakarta dan Pulau jawa. Di luar Pulau Jawa belum terlalu pengaruh,"ujarnya.
Merujuk data wholesales Gaikindo per Februari 2020, Daihatsu Xenia dan Sigra sebagai produk jagoan di segmen kendaraan penumpang masih mencatat angka positif. Daihatsu Sigra misalnya, mencatat 4.363 unit dan Daihatus Xenia 2.206 unit.
